TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai mantan Puteri Indonesia, politikus Partai Demokrat Venna Melinda mendapat tugas dari partai untuk mengajak teman-teman dan yuniornya bergabung ke Demokrat dan mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. Tapi ternyata pekerjaan itu tidaklah gampang. "Kendalanya, ketika mereka nanya kalau dana kampanye itu dapat berapa, saya tidak bisa jawab," kata Venna kepada Tempo, Jumat, 12 April 2013.
Menurut dia, ada persepsi yang salah di kalangan artis atau pegiat hiburan terkait pencalonan sebagai anggota DPR. Beberapa temannya beranggapan, jika menjadi caleg, segala ongkosnya bakal didanai oleh partai yang merekrut mereka. "Mereka pikir dibayarin, padahal enggak. Dan tiap orang, kan, beda cara kampanyenya," kata wanita yang tengah berada di ambang perceraian ini.
Alasan lain, kata Venna, beberapa teman seangkatannya lebih memilih menjadi pengusaha ketimbang menjadi politikus. "Mereka lebih nyaman di dunia bisnis. Sedangkan mantan-mantan Puteri Indonesia yang masih baru, mereka belum siap secara mental," ujar Puteri Indonesia 2004 ini.
Venna kembali mencalonkan diri sebagai anggota DPR untuk periode mendatang. Anggota Komisi X DPR ini akan mewakili Partai Demokrat di daerah pemilihan Jawa Timur 6, yang melingkupi daerah Tulung Agung, Blitar, dan Kediri.
