Kata Eko Patrio Soal Lupus, Film Besutannya  

Reporter

Senin, 8 April 2013 12:40 WIB

Eko Hendro Purnomo (Eko Patrio). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Rasa bahagia terus menggayuti Eko Hendro Purnomo. Komedian dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat ini mengaku bangga dan bahagia film besutannya berjudul Bangun Lagi Dong Lupus (2013) ditayangkan di seluruh bioskop di Indonesia sejak 4 April 2013.

“Eko bangga bukan main. Dulu zaman tahun 80-an hanya sempat menjadi penggemar penulis tokoh remaja fenomenal ini. Sekarang Eko buat filmnya,” kata komedian yang biasa disapa Eko Patrio ini sambil tersenyum.

Eko menjelaskan film ini menceritakan tentang persahabatan antara Lupus, Boim, Gusur, dan Anto. Mereka masing-masing mempunyai cita-cita yang berbeda dan tingkah laku yang unik. Lupus menyukai Poppy, yang merupakan siswi SMU di sekolah barunya. Konflik semakin menguat ketika Lupus mendapatkan beasiswa ke luar negeri, kemudian akan meninggalkan Poppy dan kawan-kawannya.

“Intinya di film ini sarat dengan inspirasi bagi orang muda karena memuat kisah persahabatan yang dibalut dengan kisah romantis antara tokoh-tokohnya,” kata Eko.

Eko juga bersyukur film ini telah ditonton sepuluh ribu orang setiap malamnya. “Saya merasa bahagia, sangat bersyukur, karena masyarakat memberikan apresiasi yang bagus untuk perfilman nasional seperti buat film Bangun Lagi Dong Lupus.”

Menurut Eko, film ini pun menuturkan unsur jail dan sosial yang dikembangkan dan dikombinasi menjadi tontonan menarik. Pada dasarnya, secara keseluruhan, filmnya menyampaikan pesan moral agar anak muda harus berperilaku baik. “Lupus tokoh yang pas dan bisa menjadi idola anak muda sekarang,” ujarnya.

Eko menjelaskan syuting filmnya berlangsung selama 24 hari. Dan sebelum produksi dimulai, digelar dulu audisi dan workshop selama tiga bulan. Eko merasa tidak salah pilih pemain dalam audisi. Itu terbukti dengan banyaknya sambutan positif yang diterima. Selain itu, Eko juga menggandeng sejumlah artis senior, seperti Didi Petet, Deddy Mizwar, Deby Sahertian, dan Ira Maya Sopha.

EVIETA FAJAR | HP

Topik terhangat:
Partai Demokrat | Agus Martowardojo | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo |Nasib Anas

Berita terpopuler lainnya:
Beredar, Video Tari Bugil Pelajar di Bima

Mengintip Restoran Narkoba di Kampung Ambon

Polisi Bantah Mengendus Penyerang LP dari HP

Pangdam Diponegoro Serahkan Jabatan Besok

Pilkada Palembang, Romi - Harno Unggul Sementara

Berita terkait

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

7 Oktober 2022

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat

Baca Selengkapnya

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

7 Oktober 2022

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT

Baca Selengkapnya

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

15 Januari 2022

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKB Wisnu Wardhana mengatakan pemeran dalam video porno yang viral di media sosial bukanlah Nagita Slavina

Baca Selengkapnya

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

15 Januari 2022

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

Dugaan ini mencuat setelah polisi menangkap empat artis di awal 2022 karena narkoba,

Baca Selengkapnya

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

12 Januari 2022

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

Kuasa hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Wa Ode Nur Zainab, membantah pernyataan hakim yang menyebut kliennya memakai sabu hanya untuk senang-senang

Baca Selengkapnya

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

9 Januari 2022

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

Penangkapan Naufal Samudra jadi pertanyaan karena polisi tidak menemukan barang bukti narkotika dan tes urine negatif.

Baca Selengkapnya

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

9 Januari 2022

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap penyanyi Ashanty yang baru kembali dari Turki dan terpapar virus corona.

Baca Selengkapnya

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

4 Januari 2022

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

Cassandra Angelie mengaku sudah lima kali beroperasi dengan tarif sekali kencan sebesar Rp30 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

31 Desember 2021

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menangkap seorang artis sinetron berinisial CA dalam kasus dugaan prostitusi.

Baca Selengkapnya

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

12 Desember 2021

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

Sosok artis peran berinisial BJ yang ditangkap polisi karena dugaan penyalahgunaan sabu diketahui adalah Bobby Joseph.

Baca Selengkapnya