Rod Stewart menghibur penggemarnya saat konser di Jakarta Convention Center pada Selasa, malam (31/1). Konser yang bertajuk "Rod Stewart the Hits Concert" membawakan tembang-tembang hits kurang dari 120 menit, Rod Stewart menghibur penonton yang hadir. TEMPO/ Jacky Rachmansyah
TEMPO.CO, New York -Jelang usia 70, penyanyi gaek Rod Steward rupanya tetap berjuang untuk produktif. Dia bakal meluncurkan album pertamanya setelah mandeg menulis lagu dalam 20 tahun terakhir. Album ini berisi lagu-lagu baru.
Dia menulis semua lirik lagunya kecuali lagu yang berjudul Time. Album ini rencananya bakal diluncurkan Mei 2013 mendatang. Penyanyi berambut putih ini telah menikmati sukses album sebelumnya termasuk kompilasi Great American Songbook-nya.
Dalam auto biografinya terungkap bagaimana proses penulisan lagu yang dirasakan cukup sulit. “Ini adalah sesuatu proses meninjau ulang hidupku, buku menghubungkan kembali dan itu saja - aku pergi," katanya.
Dia pun bercerita tentang ide dan lirik lagu-lagunya. Saat dia terbangun pada tengah malam dan menuliskan untuk lagunya.
"Tiba-tiba ide untuk lirik yang menumpuk di kepalaku. Tahu-tahu aku punya lagu yang berjudul Its Over, tentang perceraian dan pemisahan."
Dia juga bercerita dalam waktu yang sangat singkat dia menulis tujuh atau delapan lagu. Hal ini tak pernah terjadi sebelumnya dan dengan begitu dia mengumpulkan seluruh lagu untuk direkam. Album ini akan berisi 12 lagu. Tetapi sebelum peluncuran album, dia akan memulai pemanasan dengan meluncurkan single berjudul She Makes Me Happy dan Finest Woman.
Dalam wawancara pada 2010, Steward mengakui sulit untuk menulis lagu. Dia beralasan susah menulis karena dia kehilangan keinginan dan tak bertemu seseorang yang mampu mendorongnya menulis lagu lagi. BBC | HUFFINGTONPOST | DIAN YULIASTUTI
