Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo. TEMPO/Subekti
TEMPO.CO, Yogyakarta--Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo berharap alat transportasi sepeda dapat menggema lagi di kalangan masyarakat sebagai sebuah gerakan kesadaran bersama dalam membangun kultur sehat dan ramah lingkungan.
"Gerakan sepeda bisa menjadi awal gerakan cinta olahrga dan cinta lingkungan," kata Roy saat menghadiri penandatangan prasasti komitmen 'Jogja Republik Sepeda' di Pagelaran Kraton Yogyakarta, Sabtu 16 Februari 2013. Roy pun sempat bersepeda bersama dengan Rektor UGM Pratikno dari kampus UGM ke Keraton Yogyakarta.
Roy mengapresiasi gerakan budaya bersepeda yang telah dilakukan pemerintah Yogyakarta melalui slogan Sego Segawe. Sego Segawe merupakan program yang dicanangkan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan mantan Walikota Yogyakarta Herry Zudianto pada 1 September 2006.
Sego Segawe kepanjangan dari Sepeda Kanggo Sekolah Lan Nyambut Gawe (Sepeda buat sekolah dan bekerja). "Semoga gerakan bersepeda ini dapat semakin menular sehingga semakin banyak orang yang tumbuh kesadarannya meanfaatkan alat transportasi sehat dan ramah lingkungan ini," kata dia.
Dari gerakan sepeda yang diluncurkan di Yogykarta itu, Roy berharap bisa menjadi gema bagi berbagai wilayah agar mendorong munculnya gerakan-gerakan serupa dan mensiergikan komunitas sepeda yang ada.
Raja Keraton yang juga Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menuturkan gerakan komitmen bersama program daulat bersepeda ini dapat mengurai persoalan yang terjadi selama ini.
"Kota Yogyakarta, sepeti kota besar lain di Indonesia, kini punya problem kepadatan lalu lintas. Kalau tidak menggunakan masker saat bersepeda justru kesehatan kita yang menurun. Jadi lebih baik pakai masker saat bersepeda," kata Sultan.
