Tembi Rumah Budaya Yogya Luncurkan Antologi Puisi  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Rabu, 26 Desember 2012 17:35 WIB

Seniman dari Yogyakarta, Arahmaini membawakan musikalisasi berbagai puisi di Taman Srawung Seni Segara Gunung di panggung Aksobya, Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (27/04/2012). TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Yogyakarta - Dua antologi puisi atau kumpulan puisi akan diluncurkan dalam agenda Sastra Bulan Purnama ke-16 di Tembi Rumah Budaya, Kabupaten Bantul, Jumat malam 28 Desember 2012. Dua antologi tersebut merupakan buah karya penyair Slamet Riyadi Sabrawi yang berjudul Laron dan karya Ririe Rengganis yang berjudul Sekuntum Padma di Seberang Jendela.

“Kedua antologi puisi ini lahir dari dua penyair yang berbeda generasi. Keduanya juga pernah meluncurkan karya antologi dalam acara ini sebelumnya,” kata Koordinator Sastra Bulan Purnama, Ons Untoro, Rabu, 26 Desember 2012.

Slamet Riyadi Sabrawi telah menulis puisi sejak 1970-an ketika masih di Persada Studi Klub asuhan Umbu Landu Paranggi. Selain bersastra, dia adalah seorang dokter hewan yang sehari-harinya juga menjadi instruktur pendidikan jurnalis di LP3Y. Antologi puisi Laron merupakan karyanya keempat. Sedangkan Ririe Rengganis adalah seorang penyair perempuan yang mulai aktif menulis sejak 2000. Sehari-harinya dia mengajar di Universitas Negeri Surabaya.

Beberapa penyair akan hadir untuk membacakan karya puisi kedua penyair tersebut. Mereka antara lain Landung Simatupang, Sitok Srengenge, Evi Idawati, Budhi Wiryawan, Umi Kulsum, Endah Raharjo, Lilik Zurmailis, Else Liliani, Ida Fitri, Lulu Rahardi, Octo Noor Arafat, dan Anes Prabu Sadjarwo. Pendro akan menggubah puisi Slamet Riyadi menjadi lagu.

Dalam kata pengantar antologi puisi karya Slamet Riyadi Sabrawi, Wakil Ketua Komisi Yudisial Imam Anshori Saleh menyebutkan bahwa membaca puisi Laron tak akan menyisakan dendam, kebencian, atau kepedihan lantaran puisi-puisi itu ditulis lugas, jernih, dan mengalir. Justru yang terasa adalah suguhan kata-kata yang inspiratif dan imajinatif bagi pembacanya dalam memahami dan memaknai kehidupan.

Sastra Bulan Purnama, menurut Ons Untoro sudah memasuki 16 kali putaran. Dalam satu tahun ada tiga kali acara peluncuran antologi puisi bagi para penyair. “Tidak hanya penyair dari Yogyakarta, tapi se-Indonesia,” kata Ons. Tembi juga rutin menggelar pementasan musik. Sesekali juga pertunjukan tari.

PITO AGUSTIN RUDIANA

Berita terkait

Cerita dari Kampung Arab Kini

7 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

10 hari lalu

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi

Baca Selengkapnya

Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

47 hari lalu

Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

Penetapan 13 Maret sebagai hari jadi Yogyakarta tersebut awal mulanya dikaitkan dengan Perjanjian Giyanti pada 13 Februari 1755

Baca Selengkapnya

DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

51 hari lalu

DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

Tiga makam yang disambangi merupakan tempat disemayamkannya raja-raja Keraton Yogyakarta, para adipati Puro Pakualaman, serta leluhur Kerajaan Mataram

Baca Selengkapnya

Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

55 hari lalu

Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto menegaskan tidak boleh ada sweeping rumah makan saat Ramadan. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Badai Tropis Anggrek Gempur Gunungkidul, Ada 27 Kerusakan

20 Januari 2024

Badai Tropis Anggrek Gempur Gunungkidul, Ada 27 Kerusakan

Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat 27 kejadian kerusakan dampak Badai Tropis Anggrek yang terdeteksi di Samudera Hindia.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang, BMKG : Potensi Sama sampai Minggu

4 Januari 2024

Yogyakarta Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang, BMKG : Potensi Sama sampai Minggu

BMKG menjelaskan perkiraan cuaca Yogyakarta dan sekitarnya hingga akhir pekan ini, penting diketahui wisatawan yang akan liburan ke sana.

Baca Selengkapnya

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Desa Terkena Dampak

8 Desember 2023

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Desa Terkena Dampak

Gunung Merapi di perbatasan antara Jawa Tengah dan Yogyakarta mengeluarkan awan panas guguran.

Baca Selengkapnya

Kader PSI Ade Armando Dilaporkan ke Polisi Dijerat UU ITE, Begini Bunyi Pasal dan Ancaman Hukumannya

8 Desember 2023

Kader PSI Ade Armando Dilaporkan ke Polisi Dijerat UU ITE, Begini Bunyi Pasal dan Ancaman Hukumannya

Politikus PSI Ade Armando dipolisikan karena sebut politik dinasti di Yogyakarta. Ia dituduh langgar Pasal 28 UU ITE. Begini bunyi dan ancaman hukuman

Baca Selengkapnya

Begini Sejarah Panjang Yogyakarta sebagai Daerah Istimewa

8 Desember 2023

Begini Sejarah Panjang Yogyakarta sebagai Daerah Istimewa

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki sejarah panjang hingga memiliki otonomi khusus. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya