TEMPO.CO, Florida - Hampir semua orang tahu bahwa pemeran Miranda dalam Sex and The City, Cynthia Nixon, aktif berkampanye untuk Barack Obama. Tapi bagaimana dengan pemeran Carrie Bradshaw, Samantha Jones, dan Charlotte York?

Nixon, 46 tahun, menyatakan hal yang sama. Saat diwawancarai sebuah radio sebelum pemungutan suara di Florida, tempat ia jadi sukarelawan untuk Obama, Nixon menyatakan semua pemeran serial itu menjatuhkan pilihan pada Obama. "Lebih baik menembak diri sendiri di kepala ketimbang disuruh memilih Romney," katanya bercanda.

Ia menguraikan sejumlah alasan mengapa mereka ogah memilih Romney. “Mitt Romney sangat buruk dalam hal isu-isu terkait kaum wanita," kata Nixon.

Menurut dia, di luar sana banyak wanita mendukung Romney, hal yang sama sekali tak dipahaminya. '"Susah bagi saya untuk menemukan logika mereka memilihnya. Kalau dimasukkan dalam skenario film, baik Miranda, Samantha, Carrie, dan Charlotte, mungkin juga sama-sama tak paham," ujarnya setengah bercanda.

Nixon menyatakan bergabung dengan tim kampanye Obama di Florida setelah mendengar Michelle Obama memberikan pidato yang disebutnya sangat menakjubkan saat penggalangan dana di New York. Ia terutama mendukung Obama terkait kebijakan Lilly Ledbetter Fair Pay Act and Obamacare.

Terkait orientasi seksualnya--Nixon seorang lesbian, ia menyatakan, ketika Bill Clinton menyebut Obama sebagai presiden Afrika-Amerika pertama, ia lebih senang menyebut Obama sebagai presiden kaum gay yang pertama. "Dia membuat menikah menjadi hak siapa saja," katanya.

Sebelumnya, Sarah Jessica Parker, pemeran Carrie dalam serial yang sama, juga menegaskan dukungannya pada Obama. Pada Access Hollywood, ia menyatakan alasan sederhana mengapa mau menjadi sukarelawan Obama. "Dia perhatian pada isu kesetaraan dan hak wanita," katanya.

ACCESS HOLLYWOOD | TRIP B

Berita lain:
Pidato Kemenangan Obama Menggetarkan
Akui Kekalahan, Romney Ucapkan Selamat pada Obama
Obama Diminta Tidak Panaskan Konflik di Asia Timur
Kicau Kemenangan Obama Terpopuler Sepanjang Masa
Menang di Pilpres AS, Obama: "Four More Years"