Produser Film Mursala Melawan  

Reporter

Editor

Sabtu, 21 Juli 2012 17:37 WIB

Rio Dewanto. TEMPO/Yosep Arkian

TEMPO.CO, Jakarta - Produser eksekutif film Mursala, Anna Sinaga, naik pitam ketika tahu film garapannya dilarang tayang di Indonesia. Pelarangan itu dilakukan Direktorat Pengembangan Industri Perfilman Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Alasannya, film itu menampilkan budaya warga Batak secara tak akurat.

"Ketika saya mendengar kabar itu, tentu saya sangat marah, ya. Emosi jadinya," kata Anna dengan nada tinggi ketika dihubungi Sabtu, 21 Juli 2012.

Direktorat Pengembangan Industri Perfilman memutuskan melarang peredaran film itu setelah mendapat pengaduan dari Pengurus Pusat Majelis Budaya Pesisir dan Pariwisata Sibolga, Tapanuli Tengah. Majelis itu berkeberatan dengan isi cerita film Mursala yang menggambarkan Pulau Mursala dan budaya pesisir di sana sebagai milik Bupati Tapanuli Tengah Bonaran Situmeang.

Mendengar hal itu, Anna mengaku amat marah. Alasan dan keberatan itu, kata dia, tak berdasar alias mengada-ada. "Kami bisa tuntut balik nanti," ujarnya dengan nada keras. Anna mengaku sudah mengeluarkan biaya tak sedikit untuk pembuatan film tersebut.

Sederet artis papan atas Indonesia, seperti Rio Dewanto, Titi Sjuman, Mongol, Tio Pakusadewo, Rudy Salam, dan Roy Ricardo, menurut Anna, sudah dikontrak untuk membintangi film ini. Bupati Tapanuli Tengah Bonaran Situmeang juga bakal tampil. Sebelum menjadi bupati, Bonaran dikenal sebagai pengacara di Jakarta. Salah satu kasus yang pernah dia tangani adalah kasus penyadapan KPK, mendampingi pengusaha Anggodo.

YAZIR FAROUK

Berita Terpopuler:
PSK Ini Ladeni 12 Orang Sehari

Jokowi dalam Terawangan Ahli Metafisika

Film ''Mursala'' Dilarang Tayang.

Pemutaran Film Batman Telan Nyawa 14 Penonton

Berapa Kerugian Hambalang? Ini Taksiran KPK

Gigi Berantakan Tengah Jadi Tren di Jepang

Pernyataan Kongkalikong SBY Ditanggapi Sinis

PSSI Senang Pemain Indonesia Main di Luar Negeri

Selamat di Toronto, Jessica Tewas di Colorado

Teror Batman di AS, Dua Warga Indonesia Tertembak







Berita terkait

Hong Kong Siapkan Aturan Sensor Film Baru Dengan Dalih Keamanan Nasional

24 Agustus 2021

Hong Kong Siapkan Aturan Sensor Film Baru Dengan Dalih Keamanan Nasional

Pemerintah Hong Kong bersiap memperkuat dan melengkapi UU Keamanan Nasionalnya dengan aturan baru soal sensor film.

Baca Selengkapnya

Hong Kong Gunakan UU Keamanan Nasional untuk Sensor Film

12 Juni 2021

Hong Kong Gunakan UU Keamanan Nasional untuk Sensor Film

Pemerintah Hong Kong mengeluarkan kebijakan baru perihal sensor film yang mengacu pada UU Keamanan Nasional. Pekerja film khawatir.

Baca Selengkapnya

Cina Sensor Adegan LGBT di Film Bohemian Rhapsody

30 Maret 2019

Cina Sensor Adegan LGBT di Film Bohemian Rhapsody

Rasanya seluruh film Bohemian Rhapsody ini seakan-akan telah terpotong, padahal kenyataannya hanya memotong tiga menit.

Baca Selengkapnya

Daftar Penerima Anugerah lembaga Sensor Film 2018

20 Oktober 2018

Daftar Penerima Anugerah lembaga Sensor Film 2018

Anugerah Lembaga Sensor Film 2018 kembali digelar di tahun ini

Baca Selengkapnya

Anugerah Lembaga Sensor Film 2018 Digelar, Fokus Sensor Mandiri

19 Oktober 2018

Anugerah Lembaga Sensor Film 2018 Digelar, Fokus Sensor Mandiri

Lembaga Sensor Film kembali menggelar malam penganugerahan kepada sejumlah film, sinetron yang memenuhi persyaratan terutama sensor mandiri.

Baca Selengkapnya

Kebebasan Artistik, Film Paling Banyak Alami Ancaman

5 Mei 2017

Kebebasan Artistik, Film Paling Banyak Alami Ancaman

Para seniman di seluruh dunia masih belum bebas berekspresi
dengan karyanya. Masih jadi tantangan

Baca Selengkapnya

Duh, Pakistan Larang Pemutaran Film Terbaru Shah Rukh Khan  

8 Februari 2017

Duh, Pakistan Larang Pemutaran Film Terbaru Shah Rukh Khan  

Salah satu alasan pelarangan karena film Raees menampilkan "muslim sebagai penjahat dan teroris".

Baca Selengkapnya

AJI Kecam Aparat Tak Lindungi Pemutaran Film Pulau Buru  

17 Maret 2016

AJI Kecam Aparat Tak Lindungi Pemutaran Film Pulau Buru  

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta mengecam sikap Kepolisian Sektor Menteng, Jakarta Pusat, yang enggan menjamin keamanan pemutaran film Pulau Buru Tanah Air Beta.

Baca Selengkapnya

Lembaga Sensor Film Bukan Lagi Jagal Film  

16 Maret 2016

Lembaga Sensor Film Bukan Lagi Jagal Film  

Ketua Lembaga Sensor Film (LSF) Ahmad Yani Basuki mengatakan LSF bukan lagi "jagal film" karena proses penyensoran melibatkan diskusi dengan sineas.

Baca Selengkapnya

Persoalan Film Indonesia: Antara Slamet Rahardjo dan Ang Lee  

16 Februari 2016

Persoalan Film Indonesia: Antara Slamet Rahardjo dan Ang Lee  

Mulai sensor, tata edar, hingga keseluruhan Undang-Undang Perfilman.

Baca Selengkapnya