TEMPO.CO, Jakarta - Pangeran Inggris satu ini memang suka melakukan di luar kebiasaan protokoler kerajaan Inggris. Setelah mengunjungi Jamaica pada Maret lalu dan bertemu dengan Rita Marley-istri Bob Marley yang meninggal pada Mei 1981-Harry langsung kepincut dengan musik regge dan ingin menjadi DJ untuk musik tersebut.
Pertemuan dengan Rita Marley memang memberikannya inspirasi untuk berada di balik meja dan memutar lagu-lagu regge. "Harry memang selalu tertarik dengan musik, tapi ketika mengunjungi Jamaica matanya seperti terbuka. Dia langsung tertarik dengan musik regge setelah kembali ke Inggris," kata seorang sumber. "Bertemu dengan Rita Marley memberi dia banyak inspirasi. Rita memberikan dampak besar baginya."
Dari sekian banyak koleksi musik yang dimiliki Harry, adik Pangeran William itu menyelipkan musik regge dan berharap bisa digunakan jika menghadiri sebuah pesta. Tapi sayangnya, Harry tidak ingin tampil menjadi DJ di hadapan publik.
"Dia tidak suka menjadi DJ di hadapan orang banyak. Jika dia melakukannya itu akan menjadi sebuah pesta paling berkesan sepanjang tahun," tambah si sumber.
Kedatangan Harry ke Jamaika dalam rangka bagian dari tur Jubilee Diamond, di mana dia mewakili neneknya, Ratu Elizabeth pada usia 60 tahun menjadi seorang ratu.
