Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) bersama anggota group band Slank saat mengunjungi markas Slank di Gang Potlot, Jakarta Selatan, Senin (16/4). Menurut Jokowi kunjungan itu silaturahmi biasa, tidak terkait Pilkada DKI Jakarta. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO, Jakarta -- Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, tampak tersenyum ketika ditanya wartawan soal tanggapannya atas foto Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo sedang mengacungkan jari tengah yang beredar di Twitter. Ia menolak berkomentar soal itu.
"Ha... ha... ha.... Nggak tahulah. Kalau saya jari dua atau jari tiga," kata Jokowi sambil mengacungkan jari telunjuk dan jari tengah membentuk huruf V sebagai simbol peace atau damai lalu mengacungkan tiga jari jempol, telunjuk, dan kelingking membentuk simbol anak metal.
Jokowi mendatangi markas Slank di Gang Potlot, Duren Tiga, Kalibata, Jakarta Selatan, Senin siang 16 April 2012. Mengenakan kemeja kotak-kotak merah andalannya dipadukan dengan celana hitam dan sepatu hitam, ia tiba sekitar pukul 12.10. "Saya datang untuk menemui teman lama," kata Wali Kota Surakarta penggemar musik metal ini.
Semula Jokowi berencana silaturahim ke markas Slank Minggu kemarin, tapi ditunda hari ini karena kemarin personel Slank masih berada di Yogyakarta. Wali Kota Surakarta ini mengaku kenal akrab dengan Kaka dan kawan-kawan. "Saya sering bertemu dengan Kaka dan Bimbim di Solo," ujarnya.
Jokowi yang dikenal sebagai penggemar musik cadas, seperti Dream Theater, Lamb of Good, dan Napalm Death mengaku selalu nonton aksi panggung Slank setiap kali manggung di Solo. Ia biasanya ikut di tengah-tengah penonton lain.
Namun, ketika diminta menyanyikan sebait lagu yang biasa dibawakan Kaka, Jokowi menolak. "Saya tidak bisa nyanyi," ujarnya.
