TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Glenn Fredly hadir dalam penutupan Festival Film South to South, Ahad malam, 26 Februari lalu. Rupanya dia ikut hadir karena merasa galau dengan lingkungan di Indonesia timur.
“Beda yah antara galau dan prihatin. Galau itu selalu ada aksi yang akan dilakukan untuk memperbaiki. Tapi kalau prihatin hanya sebatas ucapan,” ujar Glenn.
Sebagai aktivis gerakan Voice from The East (VOTE), dia ingin memberikan sesuatu yang bisa disumbangkan. Dia pun lalu menyanyi Tanah Papua karya Franky Sahilatua dengan iringan musik akustik. “Buat Molo, Sulawesi, NTT, Papua,” ujarnya di Goethe Institut.
Penyanyi hitam manis ini mengatakan hadir di festival ini karena acara ini peduli lingkungan dengan kacamata budaya. “Itu gue banget dan itu sebabnya saya bergabung.”
Glenn juga kagum dengan gambar-gambar komik yang dipajang. Komik ini bercerita tentang suku Mollo dan perjuangannya. Menurut dia, media komik jauh lebih meresap dibanding disampaikan secara verbal. Komik-komik ini sempat membuatnya terkejut saat ia memasuki tempat itu.
Pada acara itu, Glenn juga bertemu tokoh perempuan pejuang di suku Mollo, Mama Aleta. Dia terharu karena masih banyak yang peduli dengan perjuangan Mama Aleta untuk menentang kerusakan lingkungan karena pertambangan.
