Kolaborasi 58 Perupa dan Perancang Busana  

Reporter

Editor

Jumat, 11 November 2011 16:20 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Awal bulan depan , 58 seniman dan perancang busana akan berkolaborasi dalam PMR Cube Contemporary Culture Interplay. Beberapa seniman yang ambil bagian adalah Astari, Altje Ully, Nus Salomo, Heri Dono, Ichwan Noor, dan Entang Wiharsa dan banyak lagi. Adapun perancang busananya adalah Andreas Odang, Barli Asmara, Jeffry Tan, Tex Saferio.

Acara itu akan digelar di Gedung Sampoerna Strategic Square, Jln. Jendral Sudirman, Jakarta, 1-6 Desember 20111. Lebih dari 100 karya seni rupa kontemporer dan busana bakal digelar di acara ini.

"Kita punya banyak seniman yang punya karya bagus dan ini merupakan pintu masuk di ajang internasional untuk mereka memamerkan karya mereka," kata Millie Stephanie, CEO Mobiliari Media Group, penyelenggara pameran.

Pameran ini, kata Millie, juga bekerja sama dengan Lorenzo Rudolf, Pendiri dan CEO Art Stage Singapura. Mereka berencana mengenalkan karya-karya seniman ini di Singapura pada waktu mendatang. Jim Supangkat akan menjadi kurator seni rupa dan Dian Muljadi serta Sebastian Gunawan menjadi kurator busananya.

Jim mengatakan, pameran ini akan menampilkan karya seni kontemporer Indonesia. Dia akan melihat beberapa tanda-tanda kesamaan dalam budaya global. Menurutnya, seni kontemporer sangat diwarnai oleh komunikasi, gaya hidup dan tanda-tanda bersifat global. Ada empat tanda seni budaya kontemporer yang bersifat global, seperti seni pop, rancangan busana, komik dan keberlanjutan tradisi. "Tetapi, di sini nanti akan banyak lebih berat ke komik, karena komik ini paling dekat dengan gaya hidup," kata Jim, yang telah berkali-kali menjadi kurator pameran seni rupa kontemporer Indonesia.

Jim pun melihat busana kini juga menjadi bahasa seni yang mewarnai gaya hidup. Karenanya mereka mengajak para perancang busana untuk ikut terlibat di dalamnya. "Bukan menampilkan rancangan busana sehari-hari atau pesanan, tapi dari idealisme dan pandangan individu perancang yang lebih lepas," ujarnya.

Dian Muljadi mengatakan, para desainer yang diundang ini telah dilihat rekam jejaknya dan diajak berdiskusi tentang konsep pameran tersebut. "Kami tidak mau perancang sebagai seniman, tapi jadi diri mereka sendiri dan lebih ke instalasi," kata dia.

Adapun Lorenzo melihat seniman Indonesia cukup baik dan sangat mendukung mereka. Menurutnya, Indonesia menjadi tempat penting. "Indonesia akan menjadi flagship di Asia," ujarnya. Krisis yang melanda Eropa dan Amerika membuat orang menengok Asia, khususnya Indonesia, sebagai pasar yang sedang berkembang.

DIAN YULIASTUTI

Berita terkait

Mengenal Voice Against Reason, Pameran Seni Rupa Kontemporer dari 24 Perupa

34 hari lalu

Mengenal Voice Against Reason, Pameran Seni Rupa Kontemporer dari 24 Perupa

Pameran seni rupa ini diikuti perupa dari Australia, Bangladesh, India, Jepang, Singapura, Taiwan, Thailand, Vietnam, dan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Grey Art Gallery Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Islami Karya 75 Seniman

41 hari lalu

Grey Art Gallery Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Islami Karya 75 Seniman

Pameran seni rupa Islami ini menampilkan 85 karya 75 seniman yang membawa kesadaran bagaimana memaknai nilai-nilai Islam.

Baca Selengkapnya

Belasan Seniman Gen Z dari 3 Kampus di Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Equivocal

16 Oktober 2023

Belasan Seniman Gen Z dari 3 Kampus di Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Equivocal

Gen Z menggelar pameran seni rupa yang berisi karya digital art, seni instalasi, gambar atau drawing, lukisan, seni grafis, patung, juga performance

Baca Selengkapnya

Selasar Sunaryo Gelar Pameran Lengan Terkembang Karya Belasan Seniman Difabel

23 September 2023

Selasar Sunaryo Gelar Pameran Lengan Terkembang Karya Belasan Seniman Difabel

Program itu dilatari oleh kenyataan bahwa pameran seni rupa di Indonesia selama ini belum menjadi ruang khalayak yang inklusif.

Baca Selengkapnya

Pameran Seni Rupa Artsiafrica#2 di Bandung Tampilkan 170 Gambar

19 September 2023

Pameran Seni Rupa Artsiafrica#2 di Bandung Tampilkan 170 Gambar

Pameran seni rupa bertajuk Artsiafrica menampilkan sosok warga Asia dan Afrika lewat muka hingga balutan budayanya di negara masing-masing.

Baca Selengkapnya

Kelompok Ambari dari Alumni ITB Gelar Pameran Prismeu di Galeri Orbital Dago Bandung

4 September 2023

Kelompok Ambari dari Alumni ITB Gelar Pameran Prismeu di Galeri Orbital Dago Bandung

Karya yang ditampilkan 9 anggota dari kelompok Ambari dalam pameran Prismeu adalah perwujudan dari benda atau alam sekitar yang nyata di keseharian.

Baca Selengkapnya

Fenomena Alam dan Sosial di Pameran Tunggal Iwan Suastika

20 Agustus 2023

Fenomena Alam dan Sosial di Pameran Tunggal Iwan Suastika

Pameran tunggal Iwan Suastika diharapkan dapat membangun diskusi bersama tentang nilai-nilai kemanusiaan dengan perubahan alam.

Baca Selengkapnya

Lato-lato dan Rumus Fisika di Pameran Seni Rupa Ruang Dini Bandung

19 Juni 2023

Lato-lato dan Rumus Fisika di Pameran Seni Rupa Ruang Dini Bandung

Pameran Seni Rupa yang berlangsung di Galeri Ruang Dini, Bandung itu banyak menggunakan media papan kayu.

Baca Selengkapnya

Galeri NuArt di Bandung Gelar Pameran Mekanisme Pertahanan Manusia

21 Mei 2023

Galeri NuArt di Bandung Gelar Pameran Mekanisme Pertahanan Manusia

Ada cara yang dinyatakan oleh para seniman dalam pameran seni rupa ini, seperti mengenali ulang apa yang terlihat sebagai realitas keseharian.

Baca Selengkapnya

Pameran Bianglala Seribu Imajinasi, Wadah Seniman Penyandang Autisme Unjuk Diri

7 April 2023

Pameran Bianglala Seribu Imajinasi, Wadah Seniman Penyandang Autisme Unjuk Diri

Imajinasi unik dan berbeda yang dimiliki penyandang autisme ini terlihat dari karya mereka yang memiliki makna sudut pandang sendiri.

Baca Selengkapnya