Juergen Freund dan Keabadian Surga Laut

Reporter

Editor

Kamis, 3 November 2011 11:32 WIB

Juergen Freund.com

TEMPO Interaktif, - “Kau bisa memanggilku Yogi,” kata pria dengan celana pendek dan kemeja berwarna khaki. Saat mengatakan itu kumisnya yang melintang bergerak-gerak.

Nama itu disematkan kepadanya bukan karena ia seorang praktisi yoga. Ia mendapatkan panggilan tersebut dari abangnya. Tapi nama kecil itu memudahkan banyak orang di luar Jerman untuk melafalkan namanya: Juergen Freund.

Juergen (dibaca Yurgen) adalah seorang fotografer bawah laut. Karyanya telah dipublikasikan oleh banyak majalah internasional, seperti National Geographic dan Esquire. Sejumlah penghargaan dari berbagai negara telah diterimanya.

Pekan lalu dia datang ke Indonesia untuk menghadiri pameran foto-fotonya, yang dibukukan dengan judul Coral Tirangle. Proyek itu dia kerjakan bersama istrinya, Stella Chiu-Freund, asal Filipina.

Selama 18 bulan, pasangan ini--dengan dibiayai oleh World Wildlife Fund dan Asian Development Bank--keliling Segitiga Terumbu Karang, meliputi Filipina, Indonesia, Malaysia (Sabah), Timor Leste, Papua Nugini, dan Kepulauan Solomon. Foto-foto indah bawah laut di tempat itulah kemudian yang ditampilkan di buku dan pameran tersebut.

Bagi Yogi, 52 tahun, proyek besar ini tentu amat melelahkan. Tapi, “Menjadi fotografer bawah air adalah panggilan jiwa,” ujarnya ditemui di sebuah hotel di Jalan Wahid Hasyim, Jakarta, pekan lalu. Bekas insinyur ini bahkan sudah memiliki peralatan untuk memotret di dalam air sebelum dia bisa menyelam pada 1981. “Di bawah laut kita bisa menemukan binatang liar dengan mudah. Berbeda dengan di darat, yang susah sekali menemukan mereka,” tutur Juergen.

Maka, di dalam fotonya kita bisa melihat tukik (anak penyu) yang berenang menuju samudra, terumbu karang yang tampak seperti otak dengan lingkar tengah 20 meter, atau ikan oranye yang malu-malu keluar dari sarangnya. Ia juga memotret masyarakat yang hidup di sekitar laut yang indah itu. “Saya tak pernah memotret masyarakat kota, orang-orang yang sudah terlalu banyak menonton televisi,” kata dia. “Saya lebih tertarik dengan orang-orang dusun yang membumi.”

Tapi lautan dan sekitarnya tak melulu berisi keindahan. Ada bahaya yang mengintip, meski Juergen menolak hal itu disebut bahaya. Misalnya, ia pernah dikejar tiga topan saat akan menyelam di Filipina pada 2008. Baginya, risiko itu layak dijalani demi keindahan yang didapat. Dan dia tak ingin menikmatinya sendirian. “Saya ingin, dengan foto-foto ini, masyarakat dan pejabat di negara-negara tersebut tahu bahwa ada keindahan di bawah sana yang tak boleh dirusak begitu saja.”

QARIS TAJUDIN






Advertising
Advertising





























Berita terkait

Pimpinan MPR RI Akan Bangun Komunikasi Politik

3 hari lalu

Pimpinan MPR RI Akan Bangun Komunikasi Politik

Menjelang transisi politik kepemimpinan nasional, MPR RI akan melakukan Silaturahmi Kebangsaan ke berbagai tokoh bangsa.

Baca Selengkapnya

Sosok Al-Kindi yang Disebut Sebagai Filsuf Pertama dalam Peradaban Islam

45 hari lalu

Sosok Al-Kindi yang Disebut Sebagai Filsuf Pertama dalam Peradaban Islam

Mengenal Al-Kindi, filsuf muslim yang telah menulis banyak karya dari berbagai bidang ilmu, dengan jumlah sekitar 260 judul.

Baca Selengkapnya

Inilah 10 Tokoh yang Paling Banyak Dicari di Google Indonesia pada 2023

31 Desember 2023

Inilah 10 Tokoh yang Paling Banyak Dicari di Google Indonesia pada 2023

YouTuber Nadia Fairuz Omara menempati posisi pertama tokoh yang banyak dicari di Google Indonesia sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Ratusan Tokoh Deklarasikan Gerakan Masyarakat untuk Kawal Pemilu 2024: Dari Goenawan Mohamad hingga Ketua BEM UI

21 November 2023

Ratusan Tokoh Deklarasikan Gerakan Masyarakat untuk Kawal Pemilu 2024: Dari Goenawan Mohamad hingga Ketua BEM UI

Gerakan tersebut diawali dari kepedulian sekelompok orang yang tidak berpartai dan independen terhadap perhelatan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Musra Relawan Jokowi Akan Dihadiri Peserta dari Sabang - Merauke, Undang Tokoh & Pejabat

11 Mei 2023

Musra Relawan Jokowi Akan Dihadiri Peserta dari Sabang - Merauke, Undang Tokoh & Pejabat

Ketua Panitia Musra Indonesia Panel Barus menuturkan para relawan Joko Widodo alias relawan Jokowi akan hadir di Istora Senayan.

Baca Selengkapnya

10 Tokoh Nahdlatul Ulama yang Bergelar Pahlawan Nasional, Salah Satunya Jadi Bapak Film Indonesia

13 Februari 2023

10 Tokoh Nahdlatul Ulama yang Bergelar Pahlawan Nasional, Salah Satunya Jadi Bapak Film Indonesia

Nahdlatul Ulama merupakan organisasi masyarakat Islam terbesar di Indonesia yang beberapa tokohnya mendapatkan gelar pahlawan nasional.

Baca Selengkapnya

Lima Tokoh Tempo 2022

28 Desember 2022

Lima Tokoh Tempo 2022

Kami memilih lima pendamping korban kekerasan seksual-satu tema yang makin marak belakangan ini-sebagai Tokoh Tempo 2022.

Baca Selengkapnya

Tokoh Tempo 2022 Lima Perempuan Pemberani

25 Desember 2022

Tokoh Tempo 2022 Lima Perempuan Pemberani

Siapa saja lima perempuan Tokoh Tempo 2022?

Baca Selengkapnya

Kumpulan Kata-kata Bijak Populer untuk Motivasi Hidup dari Tokoh dan Film

14 November 2022

Kumpulan Kata-kata Bijak Populer untuk Motivasi Hidup dari Tokoh dan Film

Berikut kumpulan kata-kata bijak dari tokoh dan film untuk motivasi hiudp Anda lebih baik

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Dirikan Galeri 15 Tokoh di TPU Karet Bivak, Ada Fatmawati dan Mohammad Natsir

13 Oktober 2022

Anies Baswedan Dirikan Galeri 15 Tokoh di TPU Karet Bivak, Ada Fatmawati dan Mohammad Natsir

Anies Baswedan mendirikan galeri berisi informasi digital 15 tokoh bangsa yang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak.

Baca Selengkapnya