Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Reaksi Taylor Swift Banyak yang Nonton Konsernya dari Lereng Bukit Belakang Stadion Munich

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Penyanyi Taylor Swift. Foto: Instagram/@taylorswift
Penyanyi Taylor Swift. Foto: Instagram/@taylorswift
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Taylor Swift mengungkapkan pengalamannya konser Eras Tour di Munich, Jerman, akhir beberapa waktu lalu. Dia mengatakan pertunjukan di Olympiastadion, pada Sabtu-Ahad, 27-28 Juli 2024 adalah pengalaman yang ajaib. 

Pelantun "Cruel Summer" itu membagikan beberapa foto konsernya di Munich dalam unggahan Instagram 31 Juli 2024.  Dia mengatakan 74 ribu penonton yang memadati stadion itu sangat antusias dengan konsernya. 

Bersyukur banyak momen tak terduga

Taylor mengaku tidak menyangka ada taman besar dan lereng bukit Olympiaberg di belakang stadion. Taman itu pun dimanfaatkan 50 ribu penggemarnya untuk ikut mendengarkan konsernya dari lereng bulit selama dua malam. Dia merasa bersyukur banyak orang yang ikut merasakan kegembiraan konsernya meski dari jauh. 

"Saya telah menonton begitu banyak video dari penonton di luar sana yang berpartisipasi penuh dalam pertunjukan dari jauh, semua kegembiraan itu… Saya merasa sangat bersyukur atas kenangan tak terduga yang tercipta dari tur ini," tulisnya.

Penyanyi 34 tahun itu sebelumnya juga menyapa langsung penonton yang berkumpul di bukit di luar Olympiastadion untuk mendengarkan lagu-lagu yang dia bawakan selama konser. 

Ada orang-orang di taman di luar stadion, ribuan orang mendengarkan dari luar sana!”  katanya saat konser hari Sabtu, 27 Juli 2024. “Saya merasa sangat disambut, dan kami akan menghabiskan sepanjang malam mencoba melakukan sesuatu yang baik untuk Anda.”

Di hari kedua konser di Munich, Taylor membawakan lagu secara live untuk pertama kalinya dalam segmen lagu kejutannya. Pertama di memainkan medley “I Don’t Wanna Live Forever,” duetnya dengan Zayn Malik dari soundtrack Fifty Shades Darker, dilanjutkan dengan “imgonnagetyouback” dengan gitar. Lagu itu dari antologi Tortured Poets Department. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia kemudian beralih ke piano dan menampilkan mash-up "loml" dari TTPD dan lagu vault dari Fearless (Taylor's Version) berjul "Don't You". Momen ini menandai pertama kalinya dia membawakan lagu tersebut secara live.

Eras Tour berlanjut ke Polandia

Sebelum pertunjukannya di Munich, Taylor Swift menghibur penggemarnya di Hamburg, Jerman. Dia juga berterima kasih kepada para penggemarnya di karena telah ikut bersenang-senang meski hujan lebar. Dia mengatakan momen itu sebagai salah satu "tradisi" Eras Tour favorit terbarunya.

"Hamburg!! Saya sangat menyukai kerumunan itu. DAN kami mengadakan pertunjukan di tengah hujan pada malam pertama, sehingga membuat rambutku tidak mulus dan rapi. Sangat menyenangkan menyaksikan tradisi kerumunan Era baru ini yang tersebar di seluruh Eropa… Kalian benar-benar sangat kreatif," tulisnya 

Setelah Munich, The Eras Tour akan berlanjut di Warsawa, Polandia, mulai Kamis, 1 Agutus hingga Sabtu 3, Agutus. Kemudian, dia akan pergi ke Austria dan kembali ke London pada akhir bulan, yang akan menutup babak Eropa dari The Eras Tour internasionalnya. "Kami memiliki 11 pertunjukan tersisa di tur Eropa, dimulai *Agustus* dengan 3 pertunjukan di Warsawa!" tulisnya.

PEOPLE

Pilihan editor: Pertama Kali Konser di Swiss, Taylor Swift Terpesona Keindahan Negara dan Penggemarnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peringatan Hari Penyatuan Jerman Digelar di Jakarta, Bagaimana Sejarahnya?

2 hari lalu

Seorang pejalan kaki berjalan melewati bagian-bagian Galeri Sisi Timur, bagian terbesar yang tersisa dari bekas Tembok Berlin, di Berlin, Jerman, 19 September 2019. Kamis 3 Oktober adalah Hari Persatuan Jerman dan juga sebagai pengingat runtuhnya Tembok Berlin pemisah Jerman Barat dan Jerman Timur. REUTERS/Fabrizio Bensch
Peringatan Hari Penyatuan Jerman Digelar di Jakarta, Bagaimana Sejarahnya?

Kedutaan Besar Jerman menggelar peringatan Hari Penyatuan Jerman yang diperingati setiap 3 Oktober.


Kedubes Jerman Dukung Kerja Sama Indonesia dengan Uni Eropa

2 hari lalu

Duta Besar Jerman untuk Indonesia Ina Lepel (kiri), Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong (tengah) dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) dalam acara Peringatan Penyatuan Jerman ke-34 di Jakarta, Rabu malam, 2 Oktober 2024. (TEMPO I Savero Aristia Wienanto)
Kedubes Jerman Dukung Kerja Sama Indonesia dengan Uni Eropa

Kedutaan Besar Jerman menyoroti kerja sama antara Jerman dan Indonesia.


Mahasiswa Indonesia Belajar Cara Merintis Karir dengan Studi Lapangan ke Perusahaan Jerman

3 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kanan) berbincang-bincang bersama mahasiswa Indonesia di lokasi pameran Hannover Messe 2023, Hannover, Jerman, Minggu 16 April 2023. ANTARA/HO-Tim Media Prabowo Subianto
Mahasiswa Indonesia Belajar Cara Merintis Karir dengan Studi Lapangan ke Perusahaan Jerman

Mahasiswa Indonesia yang tengah menuntut ilmu di berbagai universitas di Jerman belajar cara merintis karir di Jerman.


10 Artis Penerima Gelar Doktor Honoris Causa, Raffi Ahmad hingga Justin Timberlake

3 hari lalu

Taylor Swift ketika menerima gelar doktor kehormatan. Foto: Instagram.
10 Artis Penerima Gelar Doktor Honoris Causa, Raffi Ahmad hingga Justin Timberlake

Terdapat sejumlah publik figur dunia yang pernah menjadi penerima gelar doktor honoris causa.


Warganet Duga Kanye West Ingin Selamatkan Taylor Swift dari Sean 'Diddy' Combs Saat MTV VMA 2009

4 hari lalu

Kanye West pernah menghebohkan publik dalam acara penghargaan MTV Video Music Awards 2009. Kala itu, dirinya tiba-tiba naik ke atas panggung saat Taylor Swift tengah menyampaikan pidato ketika menerima penghargaan. Saat di atas panggung, West mengatakan bahwa penghargaan yang diperoleh Taylor Swift harusnya didapatkan oleh Beyonce. Youtube
Warganet Duga Kanye West Ingin Selamatkan Taylor Swift dari Sean 'Diddy' Combs Saat MTV VMA 2009

Ramai teori tentang Kanye West yang diduga ingin selamatkan Taylor Swift dari Sean 'Diddy' Combs saat MTV VMA 2009.


Menlu AS hingga Jerman Bela Israel atas Pembunuhan Hassan Nasrallah

5 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken memberi isyarat saat ia berangkat ke Mesir, di Tel Aviv, Israel, 20 Agustus 2024. REUTERS/Kevin Mohatt/Pool
Menlu AS hingga Jerman Bela Israel atas Pembunuhan Hassan Nasrallah

Menlu Amerika Serikat Antony Blinken mengatakan pada Senin bahwa dunia "lebih aman" setelah pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah


Raffi Ahmad Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari UIPM Thailand

8 hari lalu

Raffi Ahmad saat menerima gelar doctor honoris causa dari Thailand. Foto: Instagram.
Raffi Ahmad Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari UIPM Thailand

Raffi Ahmad mengumumkan ia menerima gelar doktor kehormatan atau Doktor Honoris Causa dari kampus di Thailand pada 2021 namun baru dirilis hari ini.


5 Hal Penting tentang Oktoberfest dari Budaya Bavaria hingga Siapkan Uang Tunai

8 hari lalu

Orang-orang memegang gelas bir pada hari pembukaan resmi festival bir terbesar di dunia Oktoberfest ke-189 di Munich, Jerman, 21 September 2024. REUTERS/Angelika Warmuth
5 Hal Penting tentang Oktoberfest dari Budaya Bavaria hingga Siapkan Uang Tunai

Oktoberfest di Munich bukan hanya tentang festival bir tapi ada banyak kegiatan di dalamnya


Jerman Berikan Bantuan Militer Senilai Rp6,7 T untuk Ukraina

8 hari lalu

Tentara Ukraina mengantre di tempat pelatihan saat mereka menjalani pelatihan pemeliharaan tank Leopard 1 A5, di pangkalan tentara Jerman Bundeswehr, bagian dari Misi Bantuan Militer UE untuk mendukung Ukraina (EUMAM UA) di Klietz, Jerman, 23 Februari 2024. REUTERS/Liesa Johannssen/Foto File
Jerman Berikan Bantuan Militer Senilai Rp6,7 T untuk Ukraina

Jerman akan mengirimkan tambahan senjata senilai 400 juta euro atau sekitar sekitar Rp6,7 triliun kepada Ukraina


Ketika Volkswagen Akhirnya Tutup Pabrik: Perjuangan Berat Daniela Cavallo Dimulai

9 hari lalu

Daniela Cavallo, kepala dewan kerja Volkswagen dan Thorsten Groeger dari IG Metall sebelum dewan kerja Volkswagen mengadakan pertemuan rutin dengan para pekerja di Jerman untuk membahas hal-hal termasuk kemajuan dalam upaya pemotongan biaya di Wolfsburg, Jerman, 4 September 2024. REUTERS/Moritz Frankenberg/Pool
Ketika Volkswagen Akhirnya Tutup Pabrik: Perjuangan Berat Daniela Cavallo Dimulai

Bagi Daniela Cavallo, kepala dewan pekerja Volkswagen, penutupan pabrik bukan hanya masalah industrial, melainkan juga urusan keluarga.