TEMPO.CO, Jakarta - Perwakilan keluarga Glenn Fredly meminta para pelayat tidak menghadiri upacara pemakaman musisi legendaris itu. “Tanpa mengurangi rasa hormat, kami berharap agar para pelayat tidak hadir dalam prosesi pemakaman dikarenakan situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan saat ini,” tulis Mozes Latuihamallo, perwakilan keluarga dalam siaran pers yang diterima Tempo pada Rabu malam, 8 April 2020.
Indonesia yang ikut dihantam wabah corona memang tak memungkinkan untuk berkerumun demi mencegah penularan virus yang mematikan. Karenanya, kata Mozes, keluarga meminta doa.
“Doa dari rekan-rekan sekalian di mana pun berada sudah lebih dari cukup untuk menguatkan kami dalam rasa duka ini,” tulis Mozes. Dari foto keterangan dari Rumah Duka Dharmais yang diterima Tempo, jenazah Glenn akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir pada Kamis, 9 April 2020.
Ia menjelaskan, Glenn sudah sebulan ini merasakan tak nyaman dengan kondisi tubuhnya yang menderita meningitis. “Beliau sempat mengeluhkan penyakitnya beberapa waktu lalu, tapi masih sanggup beraktivitas seperti biasa,” katanya.
Mutia Ayu mengunggah foto liburan bersama Glenn Fredly. Ia menyertakan caption "Lucky me" dalam unggahan ini. Instagram/@Mutia_ayuu
Mozes menjelaskan, setelah merasa kondisinya naik turun, Glenn memutuskan untuk menjalani rawat inap di Rumah Sakit Setia Mitra, Cilandak, Jakarta Selatan. “Meski kondisinya menurun selama tiga hari terakhir, namun masih bisa berinteraksi hingga akhirnya mengembuskan nafas yang terakhir pada 8 April 2020,” tulis Mozes.
Glenn Fredly meninggal pada pukul 18.47 pada usia 44 tahun. Ia meninggal tepat 40 hari kelahiran putrinya, Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo, yang lahir pada 28 Februari 2020. Bahkan Glenn sempat mengucapkan selamat ulang tahun kepada Mutia Ayu, istrinya, pada Kamis, 4 April 2020.
“Happy birthday istriku tercinta @mutia_ayuu. Semesta menjagamu dan kita bersama selalu. Amsal 31:30,” tulisnya melengkapi unggahan video saat berliburan berdua.
Mozes meminta doa untuk kembalinya musisi legendaris bernama lengkap Glenn Fredly Deviano Latuihamallo itu. “Selamat jalan Bung Glenn…” tulis Mozes mengakhiri pernyataan persnya.
