17 Agustus, Jerinx SID Ajak Pemuda Bali Menolak Reklamasi

Reporter

Jumat, 18 Agustus 2017 13:56 WIB

Jerinx tampil bernyanyi (kanan) bersama Sonny Bono (kiri) membawakan lagu secara akustik di Banjar Tatasan Kaja, Desa Tonja, Denpasar, Kamis, 17 Agustus 2017.BRAM SETIAWAN

TEMPO.CO, Denpasar - Muda-mudi di Denpasar menggelorakan penolakan reklamasi Teluk Benoa untuk merayakan peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-72, 17 Agustus 2017. Organisasi pemuda Sekaa Teruna (ST) Panca Kumara di Banjar Tatasan Kaja, Desa Tonja, Kecamatan Denpasar Utara menggelar konser mini pada malam, 17 Agustus 2017.

Penabuh drum grup musik Superman Is Dead (SID), Jerinx tampil memeriahkan acara tersebut. "Tidak semua banjar punya nyali seperti kalian. Kami akan mencoba membakar semangat semoga kita semakin teguh menolak reklamasi," kata Jerinx saat tampil, Kamis, 17 Agustus 2017.

Jerinx tampil bernyanyi. Ia pentas bersama Sonny Bono membawakan lagu secara akustik. Ada tujuh lagu yang ia nyanyikan, yaitu Bukan Pahlawan, Jadilah Legenda, Kuat Kita Bersinar, Saint of My Life, Serenada, Darah Juang, dan Bali Tolak Reklamasi.

"Sampai kapan pun kita akan menolak reklamasi Teluk Benoa. Wisatawan datang ke Bali untuk mencari keindahan alam yang kita miliki," ujarnya setelah menyanyikan lagu berjudul Jadilah Legenda.

Jerinx menuturkan dirinya senang diundang dalam acara tersebut. Menurut dia muda-mudi di Banjar Tatasan Kaja mengambil momentum yang bagus untuk menggelorakan perlawanan menolak reklamasi. "Itu mengindikasikan banyak hal. Meskipun negara ini dianggap sudah merdeka, tetapi kita bisa lihat sebenarnya di banyak aspek kita masih terjajah," katanya.

Bagi Jerinx, walaupun sudah lama masyarakat Bali menolak reklamasi Teluk Benoa. Namun, semangat perlawanan tidak boleh surut. "Kemerdekaan sangat relatif, apakah kita sudah merdeka? Banjar ini (Tatasan Kaja) membuat aksi momentum yang benar-benar mempertanyakan makna kemerdekaan itu sendiri," ujarnya.

Adapun Koordinator Forum Rakyat Bali Tolak Reklamasi (ForBALI) I Wayan 'Gendo' Suardana juga berpendapat sama. "Kita belum merdeka secara hakiki, karena beban lingkungan hidup yang luar biasa. Pemuda mengambil semangat 17 Agustus untuk mempertahankan alam Teluk Benoa," katanya saat orasi.

Suasana acara itu terasa menggembirakan dihibur oleh lawak Bali (bondres) Sekdut Junior. Acara konser mini tersebut adalah agenda dari serangkaian acara yang sudah dimulai pada Minggu, 13 Agustus 2017. Aksi mereka yaitu olahraga jalan sehat yang dimaknai sebagai long march penolakan reklamasi Teluk Benoa.

Selain jalan sehat, acara lomba juga menambah kemeriahan. Di antaranya lomba tersebut yaitu tarik tambang, menggambar, mewarnai, layang-layang, dan menangkap belut. Aksi penolakan reklamasi untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan pada 17 Agustus 2017 juga dilakukan oleh warga Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan. Pada Rabu, 16 Agustus malam, mereka pawai obor sambil membawa panji-panji perjuangan menolak reklamasi Teluk Benoa.

BRAM SETIAWAN

Berita terkait

Ketika Warga Jepang Ikut Balap Karung dan Lomba Makan Kerupuk

26 Agustus 2023

Ketika Warga Jepang Ikut Balap Karung dan Lomba Makan Kerupuk

Warga Jepang dan WNI mengikuti sejumlah perlombaan memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia di Balai Indonesia, Tokyo

Baca Selengkapnya

Seputar Proklamasi Kemerdekaan: Begini Sidang-sidang PPKI

19 Agustus 2023

Seputar Proklamasi Kemerdekaan: Begini Sidang-sidang PPKI

Dalam kisah-kisah seputar Proklamasi Kemerdekaan adalah PPKI. Ia lahir dari rahim BPUPKI yang memiliki cita-cita mempersiapkan kemerdekaan Indonesia

Baca Selengkapnya

Megawati, Rachmawati Soekarnoputri dan 2 Cucu Soeharto Pernah Jadi Anggota Paskibraka

18 Agustus 2023

Megawati, Rachmawati Soekarnoputri dan 2 Cucu Soeharto Pernah Jadi Anggota Paskibraka

Dua putri Sukarno, Megawatid an Rachmawati Soekarnoputri pernah menjadi anggota Paskibraka. Begitu pula 2 cucu Soeharto.

Baca Selengkapnya

Alasan Sukarno Pilih 17 Agustus 1945 untuk Proklamasi, Ada Nilai Spiritual yang Diyakininya

18 Agustus 2023

Alasan Sukarno Pilih 17 Agustus 1945 untuk Proklamasi, Ada Nilai Spiritual yang Diyakininya

Mengapa Sukarno bersikeras melakukan proklamasi pada 17 Agustus 1945? Berikut beberapa alasannya antara lain terkait bulan Ramadan, dan Jumat Legi.

Baca Selengkapnya

4 Tips Agar Tidak Pingsan Saat Mengikuti Upacara Bendera

18 Agustus 2023

4 Tips Agar Tidak Pingsan Saat Mengikuti Upacara Bendera

Tak jarang, para peserta yang mengikuti upacara bendera merasa pusing dan tidak kuat, bahkan tidak kuat hingga pingsan.

Baca Selengkapnya

8 Selebritas yang Rayakan Ulang Tahun Bersamaan dengan HUT Proklamasi Kemerdekaan

17 Agustus 2023

8 Selebritas yang Rayakan Ulang Tahun Bersamaan dengan HUT Proklamasi Kemerdekaan

Berikut ini adalah selebritas Indonesia yang ulang tahunnya dimeriahkan seluruh negeri karena bertepatan dengan HUT Proklamasi Kemerdekaan.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Pembentukan FPI 17 Agustus 1998

17 Agustus 2023

Kilas Balik Pembentukan FPI 17 Agustus 1998

FPI didirikan pada 17 Agustus 1998 di Pondok Pesantren Al-umm, Kampung Utan, Ciputat, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Manfaat Lomba di Hari Kemerdekaan pada Anak Menurut Psikolog

17 Agustus 2023

Manfaat Lomba di Hari Kemerdekaan pada Anak Menurut Psikolog

Psikolog mengatakan lomba setiap Hari Kemerdekaan RI dapat menumbuhkan semangat perjuangan dan menanamkan nilai moral pada anak.

Baca Selengkapnya

Menguak Filosofi Baju Adat Jokowi Maupun Ibu Negara pada HUT RI ke-78

17 Agustus 2023

Menguak Filosofi Baju Adat Jokowi Maupun Ibu Negara pada HUT RI ke-78

Kali ini, Presiden Jokowi mengenakan baju adat Ageman Songkok Singkepan Ageng dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Apa makna baju adat itu?

Baca Selengkapnya

Duta Besar Febrian Ruddyard Memimpin HUT RI ke-78 di Jenewa

17 Agustus 2023

Duta Besar Febrian Ruddyard Memimpin HUT RI ke-78 di Jenewa

Acara HUT RI ke-78 di Jenewa di antaranya diramaikan dengan berbagai perlombaan.

Baca Selengkapnya