TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Shia Saide LaBeouf ditangkap polisi di Kota Savannah, Georgia, Amerika Serikat (AS), Sabtu waktu setempat, karena bersikap tidak senonoh dan mabuk di tempat umum.

"Ketika permintaan LeBoef ditolak, ia kemudian mengamuk, mengeluarkan kata-kata tidak senonoh dan bahasa kasar di depan perempuan maupun anak-anak," kata polisi dalam pernyataanya.

LaBoef, yang berperan sebagai Sam Witwicky di film Transformers, sedang berada di pusat kota Savannah menjelang malam ketika mendatangi seorang saksi dan polisi, kemudian meminta sebatang rokok.

Ia kemudian menjadi agresif terhadap polisi ketika diminta pergi. Saat hendak ditangkap, Leboef kabur menuju lobi salah satu hotel.

Aktor berusia 31 tahun itu akhirnya ditangkap dengan tuduhan perbuatan tak sononoh, mabuk di depan umum, menghalangi tugas polisi, dan ditahan di penjara Chatam County.

Tapi, beberapa jam kemudian ia dibebaskan dengan jaminan.

Seorang juru bicara Laboef tidak memberikan jawaban baik melalui telpon mau surat elektronik saat diminta komentarnya.

Laboef berada di Savannah untuk proses pembuatan film The Peanut Butter Falcon.

Penangkapan terhadap Laboef bukanlah hal yang pertama kali. Pada Januari 2017, ia ditangkap setelah terlibat perkelahian di luar Museum New York saat meneriakkan kalimat: "Ia Tidak Akan Memecah Kita," Itu terjadi saat berlangsungnya protes terhadap Presiden AS Donald Trump.

Ia juga pernah ditahan pada 2014, setelah mengganggu pertunjukan musik kabaret di Broadway, New York, AS, yang membuatnya dinyatakan bersalah akibat perbuatan tidak senonoh dan harus menjalani pengobatan akibat kecanduan minuman keras dan narkoba.

Laboef, setelah memainkan peran protagonis dan seri Transformers, tidak lagi terlibat dalam pembuatan film sekuel terakhir Transformers, The Last Knight, yang diluncurkan di AS bulan lalu.

Peran terakhirnya adalah dalam film American Honey, sebuah film drama yang diluncurkan tahun lalu. Ia juga berperan sebagai tentara dalam film perang Fury pada 2014.

ANTARA