Banyuwangi Gelar Pertunjukan Seni Setiap Malam  

Rabu, 15 Februari 2017 16:00 WIB

Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas. TEMPO/Denny Sugiharto

TEMPO.CO, Jakarta - Pemkab Banyuwangi sejak Januari 2017 menggelar atraksi seni pertunjukan setiap malam di tengah kota yang menyuguhkan beragam kesenian tradisional yang dibawakan oleh anak-anak sekolah.

Bupati Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa, 14 Februari 2017, mengatakan atraksi itu akan menjadi tujuan wisata baru di Kota Banyuwangi. Setiap wisatawan yang datang ke Banyuwangi kini bisa menyaksikan pertunjukan budaya setiap hari di tengah kota.

"Kami mendapatkan masukan, banyak wisatawan yang sebenarnya ingin melihat pertunjukan kesenian Banyuwangi. Maka mulai Januari, kami mulai menggelar pertunjukan seni dan budaya lokal setiap hari," kata Azwar Anas.

Halaman Gedung Pamer milik Pemkab Banyuwangi yang terletak di jantung kota kini setiap malam hari selalu meriah oleh penampilan beraneka atraksi seni budaya. Seperti pada Senin, 13 Februari 2017, puluhan siswa gabungan dari tiga di Kecamatan Songgon menampilkan beragam kesenian, mulai dari tari gandrung, jaranan, hingga pantomim. Semua dimainkan oleh siswa sekolah, termasuk musik tradisional pengiring tarian.

Namun, kata Anas, di balik pertunjukan untuk para turis asing itu, pentas seni budaya ini sebenarnya untuk menyiapkan panggung bagi generasi penerus budaya di Banyuwangi yang dikenal memiliki beragam seni budaya tradisional.

Menurut dia, lewat program ini semua kesenian lokal yang ada di wilayah masing-masing dapat ditampilkan secara bergilir dengan pelaku anak-anak sekolah. "Panggung ini menjadi media bagi anak-anak untuk berani tampil di panggung yang lebih luas, yang lebih banyak ditonton warga. Tidak lagi hanya tampil di tingkat desa atau kecamatan saja. Kita terus kasih ruang bagi generasi penerus budaya. Ini modal bagi mereka untuk membentuk kepercayaan dirinya," ujar Anas.

Penampil pentas seni itu digilir dari seluruh sekolah di Banyuwangi. "Ini juga bentuk pemerataan. Siswa di pelosok desa kami berikan kesempatan yang sama untuk bisa tampil di kota. Dan terbukti, penampilan siswa asal desa tak kalah jauh dengan penampilan siswa sekolah di kota," ucap Anas.

Khusnul khotimah, penari yang juga siswa SDN 1 Sumberbulu, Songgon yang datang bersama rombongan satu bus mengaku sangat senang diberi kesempatan bisa manggung di Kota Banyuwangi. "Awalnya malu dan takut waktu mau mulai, tapi pas manggung rasanya senang banget. Semoga acara semacam ini diadakan terus, biar kita ada kesempatan nari di kota. Sudah sering kalau nari di sekitar sekolah atau desa saja," kata siswi kelas 5 ini.

Menurut Anas, konsistensi memberikan ruang bagi generasi pecinta seni ini penting untuk mendorong tumbuhnya talenta generasi muda. Karena, selama ini anak-anak banyak didorong mempelajari seni, tapi jarang diberikan ruang untuk mengekspresikan apa yang mereka pelajari dan mereka senangi.

"Bagi kami, kesenian dan pariwista tidak hanya untuk mendatangkan turis. Atraksi wisata yang kami buat, adalah salah satu cara untuk konsolidasi budaya. Mereka harus berlatih rutin sebelum tampil, belum lagi mereka harus berlatih atraksi bareng dengan siswa lintas sekolah. Konsolidasi budaya perlahan akan tercipta," kata Azwar Anas. *


ANTARA





Advertising
Advertising

Berita terkait

SMA Labschool Cibubur Selenggarakan Pentas Seni Cravier 2024 Usung Tema Peduli Lingkungan

35 hari lalu

SMA Labschool Cibubur Selenggarakan Pentas Seni Cravier 2024 Usung Tema Peduli Lingkungan

Acara tahunan SMA Labschool Cibubur akan mengusung tema lingkungan dalam kacamata anak muda di Cravier 2024.

Baca Selengkapnya

Butet Kartaredjasa Terintimidasi, Bagaimana Cara Mengurus Perizinan Pentas Seni?

7 Desember 2023

Butet Kartaredjasa Terintimidasi, Bagaimana Cara Mengurus Perizinan Pentas Seni?

Butet Kartaredjasa menyebut bahwa pementasan seninya diintervensi oleh pihak kepolisian karena larangan menampilkan satir politik.

Baca Selengkapnya

HNW Apresiasi Usulan Pementasan Seni Budaya jelang Tahun Politik 2024

28 Juli 2023

HNW Apresiasi Usulan Pementasan Seni Budaya jelang Tahun Politik 2024

Komunitas seni dan budaya, Sangkami mengusulkan pementasan seni dan budaya melibatkan para anggota MPR.

Baca Selengkapnya

Ada Monas Week Saat Libur Lebaran 2023, Pengelola Siapkan 4 Toilet Bus Tambahan

25 April 2023

Ada Monas Week Saat Libur Lebaran 2023, Pengelola Siapkan 4 Toilet Bus Tambahan

Rangkaian Monas Week menyuguhkan pertunjukan musik khas Idul Fitri serta Air Mancur Menari dan video mapping.

Baca Selengkapnya

4 Acara Imlek yang Populer di Indonesia, Selalu Menarik Minat Wisatawan

21 Januari 2023

4 Acara Imlek yang Populer di Indonesia, Selalu Menarik Minat Wisatawan

Acara-acara itu tak sekadar untuk membuat meriah Imlek, tapi memiliki makna di dalamnya.

Baca Selengkapnya

Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Sederet Agenda Kesenian di Lereng Merapi

14 Desember 2022

Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Sederet Agenda Kesenian di Lereng Merapi

Ada sejumlah agenda seni budaya yang akan kembali digelar di kawasan Kaliurang pada libur Natal dan Tahun Baru.

Baca Selengkapnya

Dua Tahun Vakum, Seniman Kabupaten Bekasi Ramaikan Lebaran Yatim

3 September 2022

Dua Tahun Vakum, Seniman Kabupaten Bekasi Ramaikan Lebaran Yatim

Gabungan seniman Kabupaten Bekasi kembali manggung untuk memeriahkan Lebaran Anak Yatim setelah dua tahun terhalang pandemi

Baca Selengkapnya

Siap-siap Disambut Tari Sri Kayun Saat Wisata ke Kulon Progo

23 Maret 2021

Siap-siap Disambut Tari Sri Kayun Saat Wisata ke Kulon Progo

Tari Sri Kayun dan fragmen Suroloyo Wrehaspati dibawakan oleh seniman Kulon Progo dan pegawai pemerintah daerah sebagai penari pendukung.

Baca Selengkapnya

Pertunjukan Daring: Gamelan, Bondres Bali, dan Nasib Pertunjukan Seni Tradisi

20 Februari 2021

Pertunjukan Daring: Gamelan, Bondres Bali, dan Nasib Pertunjukan Seni Tradisi

Omah Wulangreh menggelar pertunjukan seni dan budaya Pusaka Kita. Menampilkan musik gamelan Tari Legong Semaradana.

Baca Selengkapnya

Produksi Teater di Masa Pandemi, Apa Saja Tantangannya?

1 Desember 2020

Produksi Teater di Masa Pandemi, Apa Saja Tantangannya?

Tentu ada beberapa tantangan saat memproduksi pentas teater. Salah satu kendala utamanya adalah mencari cara agar pentas tetap dapat roh.

Baca Selengkapnya