Agus Gubernur DKI, Ini Janji Annisa ke Penjual Batu Akik  

Reporter

Selasa, 24 Januari 2017 05:00 WIB

Istri cagub DKI Agus Yudhoyono, Annisa Pohan bertanya mengenai batu akik pada seorang pedangan saat berkampanye di Jakarta Gems Center, Pasar Rawa Bening, Jakarta, 23 Januari 2017. Tempo/Ammy Hetharia

TEMPO.CO, Jakarta - Istri calon Gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Annisa Larasati Pohan, berkunjung ke Jakarta Gems Center atau pasar batu akik dan permata di Rawa Bening, Jakarta Timur, Senin, 23 Januari 2017. Turunnya pendapatan pedagang batu permata akhir-akhir ini membuat Annisa prihatin.

"Saya tanya ke ketua pedagang asosiasi di sini, semenjak kapan sih para usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), khususnya pedagang batu ini mulai menurun. Itu dari tahun 2015," kata Annisa.

Baca: Adu Mulut di Path, Annisa Pohan Minta Maaf

"Yang bahaya itu kalau ekonomi rakyat enggak bergerak, muncul kriminal," ujar Junaedi, Pimpinan Kolektif Asosiasi Pengrajin Usahawan Batu Aji Permata Cincin dan Aneka Kerajinan, saat berbincang dengan Annisa.

Menurut Annisa, pemerintah harus mengetahui permasalahan dari berkurangnya minat masyarakat terhadap batu permata di Indonesia. Pemerintah, ujar Annisa, juga harus memperhatikan komunitas perajin batu permata.

"Ini tidak satu pusat ini saja. Sebenarnya, kalau kita mau melihat dari pandangan yang lebih atas lagi, ini adalah pusat perdagangan. Supplier-nya dari seluruh Indonesia," ucap Annisa.

Baca juga: Ira Koesno Tak Jadi Moderator Debat, KPU DKI Buka Lamaran

Annisa mengatakan akan ada pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan mutu dan kualitas batu permata apabila suaminya terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta. "Satu pelatihan, mungkin mengasah batu atau cutting batu, untuk lebih baik lagi caranya," ujarnya.

Annisa menuturkan pasar batu permata tersebut juga dapat dijadikan tempat pariwisata Ibu Kota bagi turis asing ataupun lokal. "Di sinilah mereka melihat beragam sekali (batu permata), seperti yang saya katakan bahwa supplier batu itu berasal dari seluruh nusantara. Mereka (wisatawan) bisa melihat keanekaragaman batu nusantara," tuturnya.

Junaedi berharap, dengan kehadiran Agus, maka akan terjadi perubahan dalam usaha batu yang semakin turun pendapatannya selama dua tahun terakhir. "Karena itu, sekarang, kami berharap ada perbaikan lah. Sekarang soalnya sedang lesu luar biasa. Batu ini buat kita, ya, ngidupin orang seudik-udiknya sampai sekota-kotanya," kata Junaidi.

AMMY HETHARIA | KSW

Berita terkait

SBY Prihatin Ada Polarisasi Tajam Dalam 4 Tahun Terakhir

8 Januari 2021

SBY Prihatin Ada Polarisasi Tajam Dalam 4 Tahun Terakhir

SBY menilai kerukunan masyarakat dan harmoni sosial kini terasa retak dan jauh dari semangat persaudaraan.

Baca Selengkapnya

Kekagetan Sandiaga Uno Soal Ibunya Saat Kampanye Pilkada DKI 2017

11 Agustus 2020

Kekagetan Sandiaga Uno Soal Ibunya Saat Kampanye Pilkada DKI 2017

Sandiaga Uno mengaku kaget membaca salah satu bagian di buku Memoar Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Begini Anies Hubungkan Pemilu 2019 dengan Pilkada DKI

15 April 2019

Begini Anies Hubungkan Pemilu 2019 dengan Pilkada DKI

Kepada para penyelenggara Pemilu, Anies berpesan untuk taat prosedur dan menjaga independensi agar tidak mudah dipengaruhi dalam bekerja.

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab: Contoh Pemilu DKI, Koalisi Keumatan Bisa Menang

28 Juli 2018

Rizieq Shihab: Contoh Pemilu DKI, Koalisi Keumatan Bisa Menang

Rizieq Shihab yakin, jika enam partai bergabung, Koalisi Keumatan akan didukung gelombang umat yang besar.

Baca Selengkapnya

Saksi Ahli di Sidang Ujaran Kebencian, Kenapa Ahmad Dhani Kecewa?

17 Juli 2018

Saksi Ahli di Sidang Ujaran Kebencian, Kenapa Ahmad Dhani Kecewa?

Ahmad Dhani menilai keterangan ahli bahasa Suryontoro telah memberatkannya. Kok bisa?

Baca Selengkapnya

Ujaran Kebencian Ahmad Dhani, Ahli: Cuitan Jelas Untuk Ahok

17 Juli 2018

Ujaran Kebencian Ahmad Dhani, Ahli: Cuitan Jelas Untuk Ahok

Sidang lanjutan perkara ujaran kebencian dengan terdakwa Ahmad Dhani digelar dengan agenda mendengarkan keterangan ahli bahasa dari Kemendikbud.

Baca Selengkapnya

KPUD Serahkan Sisa Dana Pilkada Rp 67 Miliar ke Pemerintah DKI

11 Januari 2018

KPUD Serahkan Sisa Dana Pilkada Rp 67 Miliar ke Pemerintah DKI

KPUD mendapat dana hibah Rp 478 miliar untuk Pilkada DKI 2017 dan menyerahkan ke Gubernur Anies Baswedan sisanya.

Baca Selengkapnya

Bantah Survei Setara Institute, Sandi: Warga DKI Sudah Move On

19 November 2017

Bantah Survei Setara Institute, Sandi: Warga DKI Sudah Move On

Survei Setara Institut yang menyebut Jakarta sebagai kota dengan skor toleransi terendah dipersoalkan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Kunjungi Berbagai Daerah, AHY: Hikmah Kalah di Pilkada DKI

5 November 2017

Kunjungi Berbagai Daerah, AHY: Hikmah Kalah di Pilkada DKI

AHY menganggap kekalahannya di pilkada DKI beberapa waktu memberikan hikmah kepadanya, sehingga kini ia berkesempatan keliling berbagai daerah.

Baca Selengkapnya

Menteri Tjahjo: Calon Tak Siap Menang Siap Kalah di Pilkada

14 Oktober 2017

Menteri Tjahjo: Calon Tak Siap Menang Siap Kalah di Pilkada

Tjahjo Kumolo menakar dari digelarnya pemungutan suara ulang di 71 TPS dalam pilkada 2017 yang kerap diikuti dengan pengerahan massa.

Baca Selengkapnya