Karya Zhu Jinshi di Galeri Pearl Lam, Gillman Barrack, Singapura. TEMPO/Dian Yuliastuti
TEMPO.CO, Jakarta -Jika dilihat sepintas, enam kotak hitam di atas papan itu tak istimewa. Yang istimewa adalah ide dan bahan yang dipakai untuk karya seniman Cina Zhu Jinshi. Karya ini dipamerkan di Galeri Pearl Lam, Lock Road, Gillman Barrack, Singapura sejak 10 Januari- 31 April 2017.
Zhu Jinshi mengirimkan ide karya itu dari Cina beserta lebih dari 800 liter cat minyak berwarna hitam. Sesampai di Singapura, para pekerja di Galeri Pearl Lam diawasi kakak Zhu Jinshi membuat karya yang mirip kue brownies raksasa ini. Dimensi masing-masing kotak adalah 180 x 120 x 5 sentimeter dituangi masing-masing 160 liter cat minyak. Entah berapa belas tahun dibutuhkan agar cat minyak itu kering. Butuh beberapa orang laki-laki untuk mengangkat kotak-kotak itu dan di letakkan berjejer di ruang galeri itu.
“Kami dikirimi panduan, dalam menuangkan cat minyak ini tidak boleh sampai ada gelembung udara supaya tidak pecah nantinya,”ujar Santy Saptari, Direktur Galeri Pearl Lam Singapura kepada belasan media termasuk Tempo, pada 11 Januari 2017.
Santi menjelaskan ide di belakang karya ini adalah kehati-hatian. Dari karya itu maknanya adalah tuntutan terhadap sesuatu termasuk pekerjaan yang harus dilakukan secara berhati-hati. Karena jika lengah dan kecerobohan akan berujung pada kehancuran.
Karya itu disandingkan dengan tulisan proses berkarier sang seniman dalam aksara Cina di dinding dan beberapa karya lukisan dan instalasi. Seniman ini memang dikenal ‘royal’ dengan cat di kanvas. Cat yang ditorehkan bukan lagi setebal karya Affandi, tetapi sangat tebal—mungkin sekitar lima sentinan tebalnya.
Jika di galeri di Gillman Barrack berupa karya seperti kue brownies, di Galeri Pearl Lam yang berlokasi di Demsey Hill terlihat karya Zhu Jinshi lain yang juga tebal-tebal di kanvas. Hanya saja, karya ini lebih berwarna cerah, memanjakan mata.
Di sini lukisan palet Zhu Jinshi digantung di dinding-dinding. Tempo menyaksikan butuh tiga laki-laki untuk mengangkat dan memasang sebuah karya berukuran 150 x 100 sentimeter di dinding. Pameran di Demsey Hill ini bisa disaksikan mulai 10 Januari-5 Maret 2017.
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
4 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.