Gading Marten dan Giselle saat didapuk menjadi brand ambassador Grab, Jakarta, 3 Februari 2016. TEMPO/Larissa Huda
TEMPO.CO, Jakarta - Gading Marten mengklarifikasi pemberitaan terhadap dirinya soal razia narkoba yang dilakukan petugas kepolisian dari Direktorat Kepolisian Daerah Metro Jaya, Jumat dinihari tadi.
Gading menceritakan, dia bersama istri, Gisella Anastasia, dan teman-temannya mendatangi tempat hiburan malam Parc 19 Bistro di Kemang, Jakarta Selatan, pukul 01.00. Dia mengaku kedatangannya ke tempat itu untuk menyaksikan live music.
Ketika akan pulang, tepat di depan pintu Parc 19 Bistro, kata Gading, sudah ada anggota gabungan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Polri yang akan merazia tempat tersebut. Aparat lantas meminta Gading dan istrinya melakukan tes urine di mobil. Aparat juga yang mengantarkannya melakukan tes urine.
Dia dan istrinya tak menolak untuk melakukan tes urine. "Cuma sepuluh menit hasilnya langsung keluar negatif, dan kami diperbolehkan pulang," ujar Gading ketika dikonfirmasi, Jumat, 30 Desember 2016.
Gading sempat meminta media untuk tidak sembarangan mengambil fotonya. “Nanti fotonya gimana, beritanya apa, bisa jadi sembarangan,” katanya.
Kekhawatirannya terbukti. Ketika masih dalam perjalanan menuju rumah, Gading mendapati berita di portal online dengan judul dan isi yang menurut dia tidak tepat.
