TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dangdut Ratna Kumalasari atau Ratna Pandita mengeluarkan uang yang cukup besar demi mempercantik hidungnya supaya lebih mancung. Ia pun mendatangi sebuah klinik kecantikan yang berlokasi di bilangan Senayan, Jakarta, sekitar 3 bulan lalu.
"Untuk pertama, ya, lumayan banyak (biayanya)," ujar Ratna saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, akhir pekan lalu. Namun sayangnya, keinginan mempercantik diri malah berujung petaka.
Ratna mengatakan ia menjadi korban malpraktek klinik kecantikan yang menyebabkan hidungnya rusak, area wajahnya membengkak, dan sakit di bagian kepala. Ratna menuturkan pihak klinik mau membantu membiayai proses pemulihan dengan merawatnya di klinik yang sama.
Namun anak buah Annisa Bahar itu menyatakan dia kecewa dan merasa rugi karena proses penyembuhannya memakan waktu yang cukup lama. "Pengobatannya memang dibantu sama dokter, tapi di klinik yang sama. Saya minta pemulihannya ke luar negeri tidak dikasih," katanya.
Akibat kejadian ini, Ratna mengaku mengalami kerugian. Kerugian itu bukan hanya biaya yang dikeluarkan untuk mempercantik diri, melainkan sejumlah kontrak manggung terpaksa dibatalkan. Ratna bahkan dituntut ganti rugi hingga sekitar Rp 500 juta lantaran gagal manggung.