TEMPO.CO, Jakarta - Reza Artamevia melaporkan Gatot Brajamusti ke polisi dengan pasal penipuan. Reza merasa diperdaya Gatot, karena selama menjadi muridnya sekitar 12 tahun, selalu diajak mengkonsumsi aspat, yang belakangan diketahui merupakan narkoba jenis sabu.

Bukan hanya Reza Artamevia artis yang mengabdikan dirinya pada Gatot Brajamusti. Elma Theana tak kurang dari sembilan tahun menjadikan Gatot sebagai guru spiritual. Baru sekitar empat tahun lalu dia memutuskan untuk kabur dari pedepokan karena mulai mencium gelagat mencurigakan.

Baca: Inilah Perdebatan Gatot Brajamusti versus Reza Artamevia

Lantas, sebagai mantan murid, apakah Elma Theana akan ikut melaporkan Gatot Brajamusti?

"Enggak, saya sudah bilang sama Ina (pengacara Elma), saya enggak mau ikut-ikutan," jawab Elma Theana, saat dijumpai di Studio Trans TV, Jakarta Selatan, Selasa, 11 Oktober 2016.

Kendati demikian, Elma Theana tak keberatan jika dia diminta sebagai saksi oleh Reza Artamevia maupun perempuan lain yang merasa jadi korban Gatot Brajamusti.

"Saya hanya saksi korban di masa lalu. Saya enggak mau ikut campur yang masalah sekarang," kata Elma Theana.

Setelah sempat sangat dekat selama bertahun-tahun dengan Gatot Brajamusti, Reza Artamevia akhirnya membuat garis pemisah yang jelas.

Tidak hanya renggang. Reza Artamevia juga resmi melaporkan Gatot Brajamusti ke Kepolisian Daerah Metro Jaya, Jumat, 7 Oktober 2016, dengan tuduhan penipuan.

Reza Artamevia merasa ditipu Gatot Brajamusti karena aspat yang dulu dianggapnya sebagai barang penambah stamina ternyata narkoba jenis sabu.

Setelah berbincang cukup santai dan enjoy dengan awak media, salah satu wartawan bertanya soal pesta seks di pedepokan Gatot Brajamusti. Dan hal ini sudah diakui Gatot Brajamusti kepada penyidik.

"Soal pesta seks kenapa enggak dilaporin?" tanya salah satu wartawan.

Simak juga: Ini Daya Tarik Dimas Kanjeng di Kalangan Wanita

Mendapat pertanyaan itu, wajah Reza Artamevia yang awalnya terlihat ceria dalam memberikan keterangan seketika berubah menjadi merah padam. Reza Artamevia sepertinya tidak suka dengan pertanyaan itu.

"Sudah ya, sudah ya, terima kasih," kata Reza Artamevia sambil berjalan ke arah mobil.

Awak media tetap mencecar Reza Artamevia dengan sejumlah pertanyaan. Namun pelantun Aku Wanita tetap tak mau berkomentar lebih lanjut.

"Permisi ya," ucap Reza Artamevia minta dibukakan jalan.

Pengakuan menghebohkan sebelumnya memang keluar dari mulut Gatot Brajamusti. Menurut juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Besar Awi Setiyono, tersangka kasus narkoba dan kepemilikan senjata api ilegal itu mengakui adanya aktivitas pesta seks di Padepokan Brajamusti.

"Dia juga mengakui pernah melakukan threesome dengan beberapa wanita secara bersamaan. Ini diperkuat oleh pengakuan dari istrinya," kata Komisaris Besar Awi Setiyono di kantornya, Kamis, 6 Oktober 2016.

Simak: Gatot Brajamusti, Aspat, dan Seks 'Threesome' di Padepokan

Awi mengatakan aktivitas seks yang dilakukan Gatot Brajamusti tergolong tak lazim. Sebab, mantan Ketua Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) itu juga kerap berhubungan badan dengan beberapa perempuan secara bergiliran.

"Dia mengakui melakukan persetubuhan dengan korban-korbannya secara bergiliran, satu per satu masuk ke kamar," ucap Awi. Diduga, Gatot Brajamusti lebih dulu mencekoki perempuan-perempuan di padepokannya dengan sabu, yang juga dia sebut sebagai aspat.

Dugaan adanya pesta seks dan pengaruh sabu sudah dilontarkan penyanyi Reza Artamevia dan Elma Theana, saat diperiksa di Polda Metro Jaya, akhir September 2016. Keduanya diduga mengetahui soal ritual seks tersebut. "Gatot memperdayai korbannya dengan sabu-sabu, kemudian melakukan pesta seks," ujar Awi.

TABLOIDBINTANG.COM