Sindir Mario, Hotman Paris: Tukang Becak pun Sayang Anaknya
Editor
Alia fathiyah
Selasa, 27 September 2016 19:42 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Deddy Corbuzier menggandeng pengacara Hotman Paris Hutapea untuk menghadapi somasi yang dilayangkan Mario Teguh. Seraya menyindir Mario Teguh yang menolak mengakui Ario Kiswinar Teguh sebagai anak, dalam jumpa pers Senin, 26 September 2016, Deddy melontarkan sebuah pertanyaan kepada Hotman yang duduk di sebelahnya.
"Saya mau tanya nih sebagai laki-laki kepada Bang Hotman. Seandainya ternyata Frank itu bukan anak Bang Hotman, apakah Anda masih sayang?
Hotman Paris langsung menjawab, "Ya, pasti sayanglah. Anak yang sudah dari bayi kita piara sampai dewasa, kalaupun benar dia bukan anak kita, kan yang salah bukan anak itu."
Baca juga:
Rina Nose dan Fahrul Ketemu Lagi, Masih Sayang: Balikan?
Mario Mengaku Rugi Rp 7 M, Deddy Corbuzier: Hebat Banget!
Hotman meyakini, serendah apa pun pendidikan seseorang, apa pun latar belakangnya, pasti memiliki rasa sayang terhadap anak, terutama yang sudah dibesarkan dan dirawat selama bertahun-tahun.
"Jangankan motivator, tukang becak pun, sopir angkot pun akan menyatakan saya sayang sama anak itu karena dari bayi sudah saya rawat. Jadi bayangkan di mana perbedaan kualitas berpikir antara sopir angkot atau kondektur dengan seorang motivator. Anda bisa bedakan nanti," ujar Hotman.
Baca juga:
Polisi Sebut Reza Elma Tahu Pesta Seks Gatot Brajamusti
Mario Mengaku Rugi Rp 7 M, Deddy Corbuzier: Hebat Banget
Selanjutnya: Deddy tampak ..
<!--more-->
Deddy tampak setuju dengan jawaban yang dilontarkan Hotman. Pria berkepala plontos itu kemudian berandai-andai jika Azka ternyata bukan darah dagingnya.
"Buat saya pun sama. Kalau seandainya Azka itu bukan anak saya, saya enggak peduli. Saya tidur sama dia, peluk dia. Saya berenang sama dia. Sama seperti foto-foto Bapak Mario Teguh ketika menggendong Kiswinar. Kalau Azka bukan anak saya, bukan salah Azka. Saya tetap sayang sama dia. Orang saja bisa angkat anak dan disayang, kok. Enggak ngomongin anak deh, saya sama pembantu saya saja sayang, kok," tutur Deddy.
Deddy Corbuzier juga mengaku kaget saat mendengar jumlah kerugian yang dialami Mario Teguh. Dia menduga, dengan jumlah pendapatan sefantastis itu, jumlah pajak yang harus dibayar Mario Teguh tentu sangat besar juga.
"Kalau beliau mengatakan rugi 7 M, coba tolong Direktorat Pajak dicek itu. Hebat banget dalam waktu berapa, sudah 7M. Enak, saya mau deh jadi motivator," sindir Deddy Corbuzier, dalam jumpa pers di kantor pengacara Hotman Paris Hutapea, Senin, 26 September 2016.
Baca juga:
Rina Nose dan Fahrul Ketemu Lagi, Masih Sayang: Balikan?
Mario Mengaku Rugi Rp 7 M, Deddy Corbuzier: Hebat Banget!
Sebelumnya, Mario Teguh merasa kecewa karena Deddy Corbuzier mewawancara Ario Kiswinar Teguh di program Hitam Putih Trans 7 episode 7 September 2016, tanpa keseimbangan informasi. Deddy hanya meminta keterangan dari Kiswinar tanpa memberi ruang klarifikasi pada Mario.
Mario Teguh merasa terusik oleh kemunculan Ario Kiswinar Teguh di media. Bukan hanya nama baiknya yang tercoreng, motivator terkenal itu juga mengaku rugi secara materi. Tak tanggung-tanggung, jumlah kerugian yang diklaim Mario Teguh mencapai miliaran rupiah.
"Nominal kasarnya, kalau dihitung, (kerjaan) ini sekian miliar, tiap minggu ini berapa puluh juta. Hampir Rp 7 miliar (kerugiannya) secara materil," ungkap Vidi Syarief, pengacara Mario Teguh, kepada wartawan.
TABLOIDBINTANG.COM
Baca juga:
Anies Bisa Kalahkan Ahok? Ini 5 Hal Menarik di Pilkada DKI
Awas, Tiga Jebakan Ini Bisa Bikin Akok Kalah di Pilkada