Terdakwa mucikari artis Robby Abbas alias RA (kanan) mengenakan rompi tahanan saat bersiap mengikuti sidang kasus prostitusi dikalangan artis dengan agenda pembacaan vonis di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, 26 Oktober 2015. Majelis hakim memvonis terdakwa RA dengan hukuman penjara 1,4 tahun dipotong masa tahanan atau sesuai dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU). ANTARA FOTO
TEMPO.CO, Jakarta - Nama Robbie Abas sempat heboh dibicarakan tahun lalu terkait dengan prostitusi di kalangan artis. Robbie Abbas kala itu ditangkap pihak kepolisian, diketahui sebagai muncikari dari beberapa nama artis yang sempat dibeberkan olehnya di media. Para artis yang kerap disebut-sebut antara lain AA, SB, dan TM.
Sejak 10 September lalu, Robbie resmi bebas setelah mendekam di penjara. Pada Rabu siang, 21 September 2016, ia menyambangi Kepolisian Daerah Metro Jaya untuk melaporkan SB, yang menurut Robbie, telah mencemarkan namanya. Selain bicara tentang kekesalannya terhadap SB yang bicara bohong di media tentang dirinya, Robbie juga sempat menyinggung TM dan tentang “tarif” kencan artis.
Obie—demikian panggilan akrabnya—bicara blakblakan. “Buat apa saya takut ngomong blakblakan begini? Memang kenyataannya begitu. Tapi kan lupa, dulu kita pernah sama-sama mencari uang,” kata Robbie, yang mengaku bisa mendapatkan komisi Rp 5 juta lebih dari sekali transaksi.
SB dan TM, menurut pengakuan Robbie, bertarif puluhan juta. “Bisa Rp 50-anlah (juta),” ujar Robbie. Dia pun merasa tidak perlu takut bicara karena memegang bukti-buktinya.
“Kalau saya masih bekerja sebagai muncikari, saya enggak mungkin ngomong blakblakan begini. Saya sudah enggak kerja begitu lagi kan sekarang, jadi saya ngomong apa adanya,” kata Robbie.
Jika sudah total berhenti dari profesi muncikari, apa yang dikerjakan Obie saat ini? “Enggak ada. Enggak ngapa-ngapain. Menganggur. Numpang lagi sama orang tua. Saya belum kebayang mau kerja apa atau ngapain. Sudah empat bulan enggak ngapa-ngapain, nih,” tutur Robbie. Satu per satu dan perlahan-lahan sepertinya Robbie akan mengungkap seluk-beluk dunia prostitusi artis.