Setan Jawa, Nosferatu ala Garin Nugroho

Reporter

Selasa, 23 Agustus 2016 15:29 WIB

Sebuah adegan dari pertunjukan Opera Jawa: Selendang Merah, yang disutradarai oleh Garin Nugroho, penata musik Rahayu Supanggah, penata gerak Angono Kusumo & Danang Pamungkas, yang ditampilkan di Teater Jakarta, TIM, Jakarta, Sabtu sore (13/4). ANTARA/Dodo Karundeng

TEMPO.CO, Jakarta - Terinspirasi film horor bisu hitam-putih Jerman, Nosferatu, karya Friedrich Wilhem Murnau, sutradara Garin Nugroho membuat film Setan Jawa. Film hitam-putih ini akan diiringi orkestra musik gamelan yang digarap seniman Solo, Rahayu Supanggah.

Film ini berkisah tentang cinta dan tragedi kemanusiaan berlatar awal abad ke-20. Film ini menceritakan pemuda miskin Setio jatuh hati dengan Asih, putri bangsawan Jawa. Lamaran Setio ditolak. Hal itu membuatnya mencari peruntungan dengan meminta bantuan kepada iblis lewat pesugihan kandang bubrah. Pesugihan ini dilakoni agar dia mendapat kekayaan demi melamar Asih.


Kemudian, mereka pun bersatu. Asih mengetahui suaminya menjalani laku pesugihan kandang bubrah. Perempuan itu meminta setan pesugihan menjadikan suaminya tiang penyangga rumah saat kematiannya nanti.

Setan Jawa dikisahkan dalam bingkai sejarah periode awal abad ke-20 sebagai konsep waktu yang menarik untuk dieksplorasi,” ujar Garin, produser dan sutradara Setan Jawa, dalam siaran pers yang diterima Tempo.

Menurut Garin, ekspresi film dimungkinkan bergerak antara tradisi dan kontemporer dalam beragam silang disiplin dan budaya. Film ini, kata Garin, menyatukan perspektif kontemporer dengan tari tradisi, musik, hingga fashion dalam ruang bebas interpretasi.

Film bisu ini menggambarkan latar awal abad ke-20, selaras dengan waktu tumbuhnya film hitam-putih, sekaligus merebaknya fashion, sastra, dan berbagai bentuk seni hiburan di puncak kolonialisme Belanda. Dia menjelaskan, film ini bukan drama sejarah, tapi memang dibingkai sejarah dan referensi. Era kolonial awal abad ke-20 adalah masa pengembangan industrial disertai pengembangan infrastruktur. Pada waktu itu pertumbuhan gerakan nasionalisme dan identitas manusia Jawa muncul.

Pada era ini, hal-hal mistis tentang Jawa tumbuh seiring dengan munculnya Theosofi, sebuah gerakan religius berbasis harmoni beragam perspektif kepercayaan. “Jalan pesugihan menjadi populer untuk meraih masa depan lebih baik sekaligus sebagai mobilitas sosial dalam dunia baru yang penuh tekanan.”

Untuk mengiringi film bisu ini, Rahayu Supanggah kembali berkolaborasi dengan Garin. Ini adalah proyek keduanya setelah 10 tahun mereka berkolaborasi dalam proyek Opera Jawa.

Rahayu Supanggah adalah seniman musik yang telah dan masih mengenalkan dan mempopulerkan musik gamelan ke kancah dunia selama lebih dari 40 tahun. Rahayu Supanggah akan menampilkan orkestra gamelan yang dimainkan langsung 20 pengrawit (pemusik gamelan). Film ini juga akan menampilkan Asmara Abigail sebagai Asih, Heru Purwanto sebagai Setio, dan Luluk Ari sebagai Setan Jawa.

Film bisu hitam-putih dengan orkestra musik gamelan akan diputar perdana pada 3 dan 4 September 2016 pukul 20.00 WIB di Gedung Teater Jakarta, Jalan Cikini Raya 73, Jakarta Pusat.

Pada 2012, pemutaran Nosferatu juga diiringi Batavia Madrigal Singers dan Capella Amadeus. Mereka membawakan komposisi musik ciptaan Pierre Oser. Pemutaran world premier akan dilakukan saat Opening Night of Asia Pacific Triennial of Performing Arts di Melbourne, Februari 2017.

DIAN YULIASTUTI





Advertising
Advertising
























































Berita terkait

Vina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya

12 jam lalu

Vina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya

Film horor Vina: Sebelum 7 Hari disutradarai oleh Anggy Umbara akan rilis pada 8 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

2 hari lalu

Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

Sutradara Hanung Bramantyo menyebut film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa awalnya hadir delam dua versi, 21+ dan 17+.

Baca Selengkapnya

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

7 hari lalu

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024

Baca Selengkapnya

Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

8 hari lalu

Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

9 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".

Baca Selengkapnya

Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

15 hari lalu

Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be

Baca Selengkapnya

Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

17 hari lalu

Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.

Baca Selengkapnya

7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

18 hari lalu

7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.

Baca Selengkapnya

8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

20 hari lalu

8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

Untuk menemani liburan Idul Fitri, Anda bisa menonton deretan film terbaik sepanjang masa berdasarkan rating IMDb berikut ini.

Baca Selengkapnya

Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

22 hari lalu

Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

Christian Bale menjadi monster Frankenstein dalam film The Bridge karya Maggie Gyllenhaal

Baca Selengkapnya