Shaggydog dan Mural Meriahkan Hari Antinarkoba Internasional  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Senin, 27 Juni 2016 01:09 WIB

Aksi panggung grup band asal Yogyakarta Shaggydog dalam pagelaran Djakarta Artmosphere 2012 yang berlangsung di Balai Sarbini, Plaza Semanggi, Jakarta Selatan, Sabtu (10/11). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Yogyakarta - Memperingati Hari Antinarkoba Internasional, yang jatuh setiap 26 Juni, sejumlah seniman Yogyakarta menggelar workshop kepada pengunjung di perpustakaan terbesar Daerah Istimewa Yogyakarta, Grhatama Pustaka, Bantul. Banyak anak muda yang turut meramaikan acara ini pada Ahad, 26 Juni 2016.

Penyelenggara acara adalah Kelompok Soko Guru, yang bekerja sama dengan pemerintah DIY dan Badan Narkotika Nasional DIY. Acara ini digelar mulai 26 Juni hingga 2 Juli dengan serangkaian acara. Selain workshop karya seni, sejumlah seniman akan tampil menampilkan pertunjukan musik, di antaranya Shaggydog, Saksi Nada, Dendang Kampungan, Agoni, dan Sisir Tanah, 2 Juli 2016.

Seniman-seniman yang terlibat itu berasal dari komunitas seni Taring Padi, seniman street art Digie Sigit, Isrol Media Legal, dan Ismu Kukomikan. Seniman jalanan Digie Sigit membuat mural dengan teknik stencil di dinding bagian belakang perpustakaan. Ada pula workshop kolase seni oleh Survive Garage dan mural mika karya seniman Yustoni Voluntero.

Yustoni menyambut baik pelibatan banyak seniman dalam acara Hari Antinarkoba itu. Di lokasi tersebut, diciptakan papan persegi empat berdinding mika di area perpustakaan. Mural interaktif dan mengkolaborasikan berbagai hal itu mengajak pengunjung perpustakaan menggambar sesuai dengan imajinasi mereka masing-masing. “Kreativitas di perpustakaan bisa muncul dari hasil orang membaca buku,” kata Yustoni kepada Tempo.

Orang bisa menyalurkan kreativitas lewat ruang-ruang seni cara untuk mengekspresikan diri dan mengantisipasi jerat narkotik. Setelah membaca buku, pengunjung, yang kebanyakan bocah, mengerumuni mural dengan media mika ciptaan Yustoni. Mereka menggambar beragam citraan. Ada yang menggambar bunga, kucing, ikan, da juga yang menggambar manusia. Ada tulisan yang berbunyi “bermimpilah”.

Seniman dari Survive Garage, Bayu, memberikan workshop kolase seni bagu siswa sekolah menengah atas dan mahasiswa yang datang. Mereka belajar membuat kolase di gazebo kawasan perpustakaan. Pengunjung tampak antusias belajar menempel potongan gambar-gambar di kertas. “Karya pengunjung yang ikut workshop akan dikumpulkan dan dipajang di sekitar perpustakaan,” kata Bayu.

SHINTA MAHARANI




Berita terkait

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

18 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

22 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

1 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

3 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

3 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

3 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

4 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

4 hari lalu

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

4 hari lalu

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

Menurut IPW, polisi pesta narkoba di Depok harus diberi sanksi lebih berat karena mereka tahu mengonsumsi narkoba itu dilarang.

Baca Selengkapnya