Gading Marten dan Giselle saat didapuk menjadi brand ambassador Grab, Jakarta, 3 Februari 2016. TEMPO/Larissa Huda
TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan selebriti Gading Marten dan Giselle merasa senang karena dipilih sebagai brand ambasador dari salah satu layanan transportasi berbasis aplikasi internet, yaitu GrabBike yang kini rebranding menjadi Grab dan logo baru. "Tentu saja kami sangat senang, apalagi kami salah satu pengguna GrabBike," kata Gading saat rebranding Grab di kawasan SCBD, Rabu, 3 Februari 2016.
Gading menuturkan bahwa ia terbantu dengan layanan antar dari ojek online ini. Setiap hari Gading mengaku harus membelah lalu lintas Jakarta yang tidak jarang macet. Saat harus terburu waktu, Gading kerap menggunakan layanan ojek online. "Apalagi kalau sedang dikejar waktu untuk live pagi, Jakarta pasti macet, saya kadang kewalahan juga," kata dia.
Selain itu, Gading mengatakan dari segi biaya, ojek online justru jauh lebih murah dari ojek pangkalan. Ia kerap kesal dengan ojek pangkalan yang pasang harga selangit. "Mereka suka pasang harga lebih mahal dari taksi," kata Gading.
Belum lagi saat hujan, Gading kerap sulit mencari ojek karena harus pergi ke pangkalan ojek. Sejauh ini ia puas karena pemesanannya yang mudah dan kemanan yang terjamin.
Tak berbeda jauh, istri Gading, Giselle juga merasa terbantu dengan aplikasi layanan antar barang dari Grab atau GrabExpress. Layanan ini baru diluncurkan November tahun lalu. Giselle mengaku ia sering sekali harus mengantar barang sedangkan ia harus mengasuh anaknya.
Tak mau repot, Giselle kerap menggunakan layanan aplikasi ini. "Keperluan ibu-ibu itu suka dadakan, kalau ada Grab jadi apa-apa cepat," kata Giselle.
Selain itu, Giselle juga mengaku tidak bisa selamanya mengandalkan kendaraan pribadinya. GrabCar dianggap Giselle membantu mobilitasnya bersama anaknya Gempita. Sejauh ini, Giselle merasa aman menggunakan kendaraan yang ia pesan lewat GrabCar.
Gading mengaku pernah berkeinginan untuk menjajal bisnis GrabCar sebagai driver. Namun karena persyaratan untuk menyewakan mobil dan menjadi driver GrabCar butuh segudang persyaratan yang belum bisa ia penuhi. "Saya ingin sekali coba karena saya suka ngobrol sama orang-orang," kata dia.
Pertama kali ditawari menjadi brand ambassador Grab, Gading dan Giselle mengaku senang sekali. Terlebih, secara kebetulan inisial huruf mereka sama-sama huruf "G". "Kebetulan banget sama-sama huruf "G"," kata Gading.
