Cita Citata Dituntut Bayar 500 Babi oleh Masyarakat Papua

Reporter

Rabu, 20 Januari 2016 16:31 WIB

Penyanyi Dangdut, Cita Citata, mendengarkan pembahasan oleh Anggota Dewan dapil Papua, diruangan Fraksi Gerindra, Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 18 Februari 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Cita Citata sempat mengungkapkan perasaan lega karena permasalahannya dengan masyarakat Papua yang tergabung dalam LSM Papua Mandiri telah rampung pada November 2015. Namun ternyata masalah itu belum sepenuhnya selesai. Sebab ada lagi organisasi kemasyarakatan Papua yang mensomasi Citata berkaitan dengan masalah yang sama. Kali ini somasi datang dari Forum Papua Bersatu (FPB).

Ketua FPB Yan Matuan menuntut Cita Citata untuk segera meminta maaf secara langsung kepada masyarakat Papua atas perkataannya yang dianggap menghina. "Kami mau menyampaikan sanksi atau hak adat kepada Cita Citata. Agar yang bersangkutan menyampaikan permintaan maaf terhadap media dan rakyat Papua secara langsung," kata Yan Matuan saat jumpa pers di kawasan Johar, Jakarta Pusat, Selasa, 19 Januari 2016.

Jika Cita Citata menolak untuk pergi ke Papua, FPB meminta pelantun lagu Goyang Dumang itu menyerahkan 500 babi sebagai bentuk perdamaian.

Menurut Yan, harga satu ekor babi di Papua mencapai Rp 30 juta. Artinya, jumlah uang yang harus dikeluarkan Cita Citata untuk menebus 500 babi adalah Rp 15 miliar. Sungguh jumlah yang fantastis. "Karena menurut budaya istiadat Papua, ini dianggap masalah. Peranan babi sangat penting untuk menyelesaikan masalah secara adat," jelas Yan.

Yan memberi tenggat waktu hingga Februari 2016 untuk Cita Citata. Jika tidak ada respons, pihaknya mengancam bakal melakukan aksi boikot pada seluruh karya Cita Citata. "Masyarakat Papua tersinggung. Kenapa kata-kata itu muncul dari artis. Efeknya, rakyat Papua bisa merasa tidak dianggap sebagai NKRI dengan kata-kata itu," ujar Yan.

Baca Juga: Permintaan Maaf Cita Citata ke Papua Dianggap Tak Cukup

Masalah yang membelit Cita Citata itu berawal dari tayangan di sebuah stasiun televisi. Dalam acara itu biduan dangdut ini mengenakan baju adat Papua. Kalimat yang dianggap menghina itu muncul saat dia berkomentar tentang pakaian yang dikenakan. “Cantik masih tetap, harus dicantikin mukanya. Gak kayak Papua kan?” Kalimat inilah yang kemudian mengundang protes dari organisasi kemasyarakatan Papua.

TABLOIDBINTANG.COM

Berita terkait

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

7 Oktober 2022

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat

Baca Selengkapnya

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

7 Oktober 2022

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT

Baca Selengkapnya

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

15 Januari 2022

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKB Wisnu Wardhana mengatakan pemeran dalam video porno yang viral di media sosial bukanlah Nagita Slavina

Baca Selengkapnya

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

15 Januari 2022

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

Dugaan ini mencuat setelah polisi menangkap empat artis di awal 2022 karena narkoba,

Baca Selengkapnya

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

12 Januari 2022

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

Kuasa hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Wa Ode Nur Zainab, membantah pernyataan hakim yang menyebut kliennya memakai sabu hanya untuk senang-senang

Baca Selengkapnya

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

9 Januari 2022

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

Penangkapan Naufal Samudra jadi pertanyaan karena polisi tidak menemukan barang bukti narkotika dan tes urine negatif.

Baca Selengkapnya

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

9 Januari 2022

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap penyanyi Ashanty yang baru kembali dari Turki dan terpapar virus corona.

Baca Selengkapnya

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

4 Januari 2022

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

Cassandra Angelie mengaku sudah lima kali beroperasi dengan tarif sekali kencan sebesar Rp30 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

31 Desember 2021

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menangkap seorang artis sinetron berinisial CA dalam kasus dugaan prostitusi.

Baca Selengkapnya

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

12 Desember 2021

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

Sosok artis peran berinisial BJ yang ditangkap polisi karena dugaan penyalahgunaan sabu diketahui adalah Bobby Joseph.

Baca Selengkapnya