Giring Nidji Dukung Kominfo Tutup 22 Situs Musik Ilegal

Reporter

Senin, 23 November 2015 13:15 WIB

Vokalis band NIDJI Giring Ganesha saat diwawancari tempo dikawasan KS.Tubun Jakarta,31-8, 2012. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Vokalis grup band Nidji menyambut baik ditutupnya 22 situs musik ilegal oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika. “Ini baru langkah awal, perjuangan kami masih panjang. Saya, sebagai musisi, mendukung penuh semua tindakan yang dilakukan Kementerian Komunikasi dan Informatika beserta ASIRI atas pemblokiran situs ini,” ujar vokalis grup band Nidji, Giring Ganesha, di kantor Kementerian, Jakarta, Senin, 23 November 2015.

Giring mengatakan butuh revolusi mental agar penikmat musik mau memilih cara yang legal dalam menikmati musik. Menurut dia, dengan membeli dan mengunggah lagu secara legal, itu juga akan membantu musikus lokal untuk semakin berkembang. “Kami percaya bahwa fan (Nidjiholic) akan selalu membeli DVD yang asli,” kata Giring.

Giring mengaku kondisi industri musik di Indonesia semakin menurun. Selama ini, Giring dan kawan-kawan sesama musikus bertahan hanya mengandalkan layanan penjualan musik online resmi. “Selama ini kami bertahan dari iTunes serta layanan streaming resmi dan legal saja,” tuturnya.

Satu lagi yang membuat mereka bertahan, kata Giring, adalah semangat para penggemar yang menginginkan mereka tetap berkarya. “Fan masih menginginkan kami berkarya. Itulah yang membuat Nidji bertahan selama ini,” ucapnya.

Pagi tadi, Kementerian Komunikasi dan Informatika melakukan penutupan akses 22 situs yang melanggar hak cipta atas karya musik. Direktur Jenderal Aplikasi dan Telematika Bambang Heru Tjahjono mengatakan pemblokiran itu berdasarkan pengaduan dari Asosiasi Industri Rekaman Indonesia (Asiri).

“Penutupan tersebut atas tindak lanjut dari permintaan Kementerian Hukum dan HAM melalui surat nomor HKI.7. HM.01.05-264 tertanggal 15 Oktober 2015 perihal rekomendasi penutupan konten dan hak akses pengguna pelanggaran hak cipta,” ujar Bambang, Senin, 23 November 2015.

Kementerian Komunikasi dan Informatika telah meminta para penyelenggara jasa Internet untuk melakukan pemblokiran terhadap 22 situs tersebut pada 12 November 2015. “Pemblokiran tersebut diharapkan dapat segera dilakukan oleh semua penyelenggara jasa Internet untuk menghindari kerugian yang lebih besar,” kata Bambang.

Giring sendiri mengaku selama ini belum pernah berkunjung ke situs-situs tersebut. “Tapi, denger-denger, dari album pertama, ada sekitar puluhan lagu Nidji di situs tersebut,” tutur Giring.

ARIEF HIDAYAT






Advertising
Advertising




Berita terkait

Film dan Konten Youtube Jadi Agunan, Indef Pertanyakan Valuasi dan Plafon

22 Juli 2022

Film dan Konten Youtube Jadi Agunan, Indef Pertanyakan Valuasi dan Plafon

Indef menyebut isu HaKI (Hak Kekayaan Intelektual) bisa menjadi penghalang rencana penggunaan konten atau akun YouTube sebagai agunan kredit di bank.

Baca Selengkapnya

15 Kamar Kos di Pejaten Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik

14 Oktober 2018

15 Kamar Kos di Pejaten Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik

Sebanyak 15 kamar indekos di Jalan Lebak RT8 RW8 Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu pagi ludes akibat kebakaran.

Baca Selengkapnya

Cerita 3 Panti Pijat di Tebet Masih Beroperasi Setelah Digerebek

12 Agustus 2018

Cerita 3 Panti Pijat di Tebet Masih Beroperasi Setelah Digerebek

Tiga panti pijat yang telah digerebek pemerintah DKI ternyata masih beroperasi, yakni griya-griya pijat di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Golf Indonesia Open: Ranking 12, Rory Hie Pegolf Nasional Terbaik

29 Oktober 2017

Golf Indonesia Open: Ranking 12, Rory Hie Pegolf Nasional Terbaik

Rory Hie menjadi pegolf nasional terbaik dalam Turnamen Golf Indonesia Open 2017, yang berakhir Minggu 29 Oktober di Pondok Indah Golf, Jakarta.

Baca Selengkapnya

Juarai Golf Indonesia Open 2017, Pittayarat Raih Rp 734 Juta

29 Oktober 2017

Juarai Golf Indonesia Open 2017, Pittayarat Raih Rp 734 Juta

Pegolf Thailand, Panuphol Pittayarat, menjuarai Turnamen Golf Indonesia Open 2017 di Pondok Indah Golf, Jakarta Selatan dan meraih uang Rp 734 juta.

Baca Selengkapnya

Golf Indonesia Open 2017: Pittayarat Memimpin di Hari Kedua

27 Oktober 2017

Golf Indonesia Open 2017: Pittayarat Memimpin di Hari Kedua

Pegolf Thailand, Panuphol Pittayarat, memimpin di hari kedua Turnamen Golf Indonesia Open 2017 di Pondok Indah Golf Course, Jumat 27 Oktober.

Baca Selengkapnya

Golf Indonesia Open 2017: Danny Mampu Imbangi Gaganjeet

27 Oktober 2017

Golf Indonesia Open 2017: Danny Mampu Imbangi Gaganjeet

Pegolf Indonesia, Danny Masrin, mampu mengimbangi pegolf-pegolf asing dalam Turnamen Golf Indonesia Open 2017 yang sedang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Adidas Sponsori Sutan Zico Timnas Indonesia U-16

22 September 2017

Ini Alasan Adidas Sponsori Sutan Zico Timnas Indonesia U-16

Adidas mulai melirik Sutan Zico saat penyerang Timnas Indonesia U-16 itu bermain untuk Chelsea Soccer School Singapura.

Baca Selengkapnya

Profil Kepulauan Mariana Utara, Lawan Timnas Indonesia U-16 Besok

15 September 2017

Profil Kepulauan Mariana Utara, Lawan Timnas Indonesia U-16 Besok

Timnas Indonesia U-16 akan menghadapi Kepulauan Mariana Utara pada laga kualifikasi Piala AFC U-16 di Bangkok, Thailand, Sabtu besok.

Baca Selengkapnya

Pembeli Banjiri Matahari Blok M yang Gelar Aneka Diskon Besar

15 September 2017

Pembeli Banjiri Matahari Blok M yang Gelar Aneka Diskon Besar

Jumlah pembeli membludak dalam program diskon besar-besaran di gerai ritel Matahari Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya