Video Intim Jennifer Lopez Mau Diungkap, Fans Bakal Kaget  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Jumat, 25 September 2015 20:13 WIB

Aksi panggung Jennifer Lopez saat tampil di hari kedua Festival Musik iHeartRadio 2015 di Las Vegas, Nevada, 19 September 2015. REUTERS/Steve Marcus

TEMPO.CO, Jakarta - Jennifer Lopez dilaporkan dapat terjebak dalam skandal rekaman hubungan intim yang dipublikasikan setelah dia terancam gagal berjuang di pengadilan menjaga aset pribadinya itu dirilis kepada publik.

Video hubungan intim penyanyi--yang direkam bersama suami pertamanya Ojani Noa--menjadi subyek perdebatan hukum yang rumit selama enam tahun ketika Ed Mayer, mitra bisnis mantan suaminya, berencana merilis film itu sebagai bagian dari kisah hancurnya pernikahan mereka.

BACA JUGA
Duh, Syahrini Sandingkan Foto 'Pacar'-nya dengan Sapi Kurban
Bos Mafia Cantik & Keji Ditangkap Usai Dikhianati Sang Pacar


Menurut majalah In Touch, sebagimana dilansir dari laman Mirror, 25 September 2015, master berupa pita rekaman itu kini berada di pusat penyimpanan sesuai perintah pengadilan, tapi Ed Meyer percaya, mereka memiliki celah hukum setelah J-Lo menarik klaimnya sementara kasus itu ditangani di pengadilan arbitrase.

"Kami akan memproduksi DVD dan juga menggunakan rilis streaming rekaman video J.Lo," kata Ed. "Terungkap di video tersebut, ada dia (J.Lo)dengan pakaian minim dan dalam situasi seksual, terutama dalam rekaman hotel saat bulan madu," ujar.

Dia menambahkan bahwa rekaman tersebut akan mengejutkan penggemarnya, mengklaim bahwa ia memiliki urusan yang belum selesai dengan J-Lo saat ia terus berusaha untuk mengekspos sisi pribadinya.

BACA JUGA
Pangeran Salman Dituding Biang Tragedi Mina
TRAGEDI MINA: Ini Dugaan Penyebab Aksi Saling Desak & Injak


"Video berisi materi cabul dan akan mengejutkan fans-nya. Kami memiliki urusan yang belum selesai," tambahnya.

Jennifer menikah Ojani pada Februari 1997 sebelum mereka berpisah setelah 11 bulan hidup bersama sebagai suami isteri.

Belum ada komentar dari pihak J.Lo terkait kabar ini, dan pihak dari Mirror dilaporkan sedang berusaha mengontak untuk meminta tanggapan dari yang bersangkutan.

MIRROR.CO.UK | MECHOS DE LAROCHA

BERITA MENARIK
Ahok Kaget: Anggaran Rotterdam Rp 3,5 T, Jakarta Rp 12,1 T
Ketika Putin Melihat Bung Karno di Masjid Terbesar Eropa

Berita terkait

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

4 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

5 jam lalu

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

7 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

12 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

15 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

15 jam lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

16 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

1 hari lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

1 hari lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya