Sawahlunto International Music Festival Kembali Digelar  

Reporter

Senin, 14 September 2015 11:04 WIB

Pertunjukan Musik " Teumeumeung" oleh Rafly dan Dwiki Dharmawan di Komunitas Salihara, Jakarta (20/9). Tempo/Arnold Simanjuntak

TEMPO.CO, Padang - Pagelaran musik Sawahlunto International Music Festival (SIMFes) kembali digelar untuk kali keenam di Kota Sawahlunto, Sumatra Barat, 18-20 September 2015.

Selain dari Indonesia, sejumlah musikus dari berbagai negara akan tampil dalam ajang tahunan itu. Kurator SIMFes, Edy Utama, menjelaskan, musikus dari Indonesia yang akan tampil antara lain Gilang Ramadhan. Sedangkan dari luar negeri di antaranya Hereford Hoppers dari Inggris dan Steev Kindwald dari Amerika Serikat. Ketiganya akan mempertunjukkan kemahirannya pada malam pertama SIMFes.

Pada malam kedua, akan tampi Kuri dari Jepang dan Horja Bius dari Indonesia. Sedangkan malam ketiga, penonton akan menyaksikan kepiawaian Stierwascher dari Austria. Malam ketiga yang merupakan malam penutupan juga diisi session all musician.

Hereford Hoppers didirikan vokalis Sophie Allen dan gitaris Jakob Puchmayr. Keduanya telah menelusuri musik tradisi Inggris dari selatan ke utara. Lagu-lagu yang akan dibawakannya berkisah tentang cinta dan kehidupan sehari-hari.

Selain itu, karena kebudayaan orang Inggris untuk melaut, tak heran banyak lagu yang dihasilkan dua musikus Inggris itu bercerita tentang samudra nan luas.

Sedangkan duo musikus Kuri, Katsu Mizumachi dan Miho, akan tampil dengan lagu-lagu yang didedikasikannya untuk tanah pegunungan di Jepang, tempat keduanya tinggal, serta lanskap yang mereka temui di dunia mereka. Penggunaan alat musik etnis menjadi ciri duo Kuri.

Adapun Stierwascher didirikan Franz-Josef Labmayr dan Daniel Vereno pada 2014. Mereka dikenal sebagai musikus yang menggali musik rakyat Austria.

“SIMFes setiap tahun selalu menampilkan musikus internasional yang berbeda,” ujar Edy.

Menurut Edy, festival ini juga dimeriahkan grup musik lokal, seperti Forum Kompang dari Kepulauan Riau, Arastra dari Bengkulu, dan beberapa grup kesenian dari Sawahlunto.

SIMFes, yang kali pertama digelar pada 2010, digagas mantan Wali Kota Sawahlunto Amran Nur. Perhelatan musik itu telah mengundang sejumlah musikus dari berbagai negara di lima benua. Di antaranya Mexico, Hawaii, Afrika, Eropah, Mongolia, dan Taiwan.

FEBRIANTI

Berita terkait

Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

52 hari lalu

Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

Sidang parlemen "Dua Sesi" Cina resmi ditutup dengan hasil akhir menyepakati anggaran pemerintah pusat dan daerah periode 2024, menerima laporan kerja

Baca Selengkapnya

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

26 Februari 2024

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

Penyaluran beras SPHP dimaksimalkan sebanyak 200 ribu ton per bulan untuk periode Januari-Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

23 Februari 2024

Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

Ketua IDI Mohammad Adib Khumaidi mengatakan, pemerintah daerah berperan untuk pemerataan dokter spesialis

Baca Selengkapnya

Pajak Hiburan 75 Persen Diatur dalam UU HKPD, Kemenkeu: untuk Kemandirian Daerah

17 Januari 2024

Pajak Hiburan 75 Persen Diatur dalam UU HKPD, Kemenkeu: untuk Kemandirian Daerah

Pajak hiburan termaktub dalam UU HKPD untuk penguatan pajak daerah, dan mendukung agar daerah bisa lebih mandiri.

Baca Selengkapnya

Warga 1 Desa Dekat Gunung Lewotobi Diminta Mengungsi, Ada Sinar Api

10 Januari 2024

Warga 1 Desa Dekat Gunung Lewotobi Diminta Mengungsi, Ada Sinar Api

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT dari Level III atau Siaga jadi Level IV.

Baca Selengkapnya

Sawahlunto Menjadi Kota Pada 1 Desember 1888, Begini Sejarahnya

1 Desember 2023

Sawahlunto Menjadi Kota Pada 1 Desember 1888, Begini Sejarahnya

Sawahlunto sebelumnya merupakan desa kecil yang dikelilingi jenggala. Pada 1886 terjadi pembebasan lahan tambang batu bara di kota ini.

Baca Selengkapnya

Kepala Bapanas Minta Pemerintah Daerah Gencarkan Program Ketahanan Pangan

19 November 2023

Kepala Bapanas Minta Pemerintah Daerah Gencarkan Program Ketahanan Pangan

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi meminta seluruh pemerintah daerah menggencarkan berbagai program ketahanan pangan.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Hari Wayang Nasional Diperingati setiap 7 November

7 November 2023

Asal-usul Hari Wayang Nasional Diperingati setiap 7 November

Hari Wayang Nasional diperingati setiap tahun pada 7 November

Baca Selengkapnya

Otorita IKN Bisa Terbitkan Obligasi dan Sukuk Tahun Depan

18 September 2023

Otorita IKN Bisa Terbitkan Obligasi dan Sukuk Tahun Depan

Otorita IKN akan bisa menerbitkan surat utang alias obligasi dan sertifikat kepemilikan aset atau sukuk pada tahun depan. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Pemda Wajib Berikan Bendera Merah Putih Bagi Warga Tidak Mampu, Begini Bunyi Pasalnya

4 Agustus 2023

Pemda Wajib Berikan Bendera Merah Putih Bagi Warga Tidak Mampu, Begini Bunyi Pasalnya

Mengibarkan bendera merah putih di depan rumah saat perayaan HUT Kemerdekaan RI hukumnya wajib. Bagaimana jika warga tak mampu membelinya?

Baca Selengkapnya