Ini Cara Jitu Komedian Melawan ISIS  

Reporter

Selasa, 4 Agustus 2015 04:54 WIB

komedian melawan isis

TEMPO.CO , Baghdad:Seorang komedian asal Irak mempunyai cara tersendiri untuk mengalahkan kelompok teroris Negara Islam Irak Suriah (ISIS).

Sang komedian yang sering menerima ancaman pembunuhan oleh ISIS tersebut mengaku bahwa untuk melawan ISIS adalah dengan merendahkan dan mengejek mereka.

"Senjata bukan solusi terbaik untuk Irak. Kami berjuang melawan ISIS menggunakan sindiran. Kita dapat memerangi pemberontak dengan mengejek mereka, "kata Ahmad al-Basheer pada acara telivisi di Amman, Yordania.

Basheer adalah seorang mantan wartawan yang pernah bekerja untuk beberapa stasiun televisi Irak hingga 2011.

Dia hampir tewas dalam satu serangan bom di sebuah pesta di kota barat Ramadi yang menewaskan tujuh rekan kerjanya. Sejak itu ia memutuskan untuk meninggalkan tanah air yang penuh kekerasan dan bermigrasi ke Yordania.

Pelawak berusia 30 tahun itu kini menangani sebuah studio modern di Amman dengan mempekerjakan 24 staf, terutama sesama warga Irak, termasuk unit yang mengikuti semua berita terbaru dari kampung halaman mereka.

Sering menerima ancaman kematian adalah bagian dari efek tugas barunya yang menjadikan militan ISIS yang menempati sebagian besar wilayah Irak dan Suriah sebagai bahan lelucon.

"Kami hanya ingin rakyat Irak tertawa sehingga mereka dapat merasakan kehidupan normal dan melupakan segala masalah untuk sementara. Tertawa adalah cara terbaik untuk menyatukan rakyat di seluruh dunia, "kata Basheer seperti yang dilansir Strait Times pada 3 Agustus 2015.

YON DEMA | STRAITS TIMES

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

7 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

27 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

27 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

36 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

37 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

38 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

39 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

39 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

39 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

39 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya