TEMPO.CO, Jakarta - Novel terbaru E.L James "Grey" yang merupakan lanjutan dari serial "Fifty Shades of Grey" terjual lebih dari 1,1 juta kopi dalam bentuk fisik, ebook dan edisi audio dalam waktu empat hari, kata penerbit, Senin (22/6).
Untuk memenuhi stok novel yang mengisahkan cerita dari sudut pandang protagonis miliuner Chrisitan Grey, Vintage Books mencetak lagi sejuta kopi.
"Ini adalah jumlah penjualan buku yang menakjubkan hanya dalam akhir pekan, sama juga dengan kesetiaan pembaca pada buku 'Fifty Shades'," kata penerbit Anne Messite dari Knopf Doubleday Publishing Group.
"Cerita dari sudut pandang Christian terbukti sangat menarik."
"Grey" telah menempati posisi pertama buku pre-order Kindle di Amazon.com tahun ini, juga menempati nomor satu dalam daftar penjualan online terlaris saat dirilis Kamis silam.
Novel itu juga diterbitkan di Inggris juga dalam edisi bahasa Spanyol.
Trilogi "Fifty Shades of Grey" terjual lebih dari 125 juta kopi di seluruh dunia dan terbit dalam 52 bahasa.
James mengumumkan terbitnya buku "Grey" di media sosial pada 1 Juni. Dia menulisnya atas permintaan penggemar yang ingin mengetahui sudut pandang Grey dalam hubungannya dengan Anastasia Steele.
Ulasan tentang "Grey" bervariasi, surat kabar Washington Post mengatakan itu "kelam, kaku dan terlalu serius, seperti Mr. Grey."
Surat kabar Daily Mail dari Inggris mengatakan James mereproduksi pertemuan membosankan yang sama dari buku pertama.
"Ms James hanya mereproduksi dialog kata per kata dan memasukkan pikiran Christian yang dicetak miring," tulisnya.
Namun, senior editor buku Amazon.com Adrian Liang mengatakan, "Apakah 'Grey' buku yang saya rekomendasikan untuk pembaca yang tidak suka Fifty Shades? Tidak, mungkin tidak. Tapi untuk mereka yang menikmati 'Fifty Shades of Grey' atau punya perasaan campur aduk tentang buku itu, 'Grey' adalah penceritaan ulang yang kompleks dan penuh rasa percaya diri yang membuat kisah keseluruhannya semakin kaya," tulis dia dalam ulasan di situs retail itu.
"Fifty Shades of Grey" diadaptasi ke dalam film yang dibintangi Jamie Dornan dan Dakota Johnson dan telah meraih pendapatan kotor lebih dari 500 juta dolar AS di box office global sejak Februari silam, demikian seperti dikutip dari Reuters.
ANTARA
Berita terkait
Akademisi Dorong Metode Nikson Nababan Bangun Desa Diterapkan Nasional
12 hari lalu
Nikson Nababan menggunakan model NIKSON (needs, innovation, knowledge, synergy, operation and norm) dalam perencanaan pembangunan daerah berbasis data presisi.
Baca SelengkapnyaBuku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan
28 September 2023
Rohaniwan yang juga pengajar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Baskara T. Wardaya menulis buku bertajuk Awan Merah: Catatan Sepanjang Jalan.
Baca SelengkapnyaKonsisten Berkarya, Komunitas Saya Belajar Hidup Meluncuran Buku ke-12 di Yogyakarta
11 Juni 2023
Komunitas Saya Belajar Hidup konsisten berkarya dan menerbitkan buku. Komunitas menulis ini sudah berjalan selama 8 tahun dan menerbitkan 12 buku
Baca SelengkapnyaHari Pendidikan Nasional, BRIN dan Sultanate Institute Luncurkan Buku
2 Mei 2023
Buku Keajaiban Negeri Emas Zabaj menjelaskan tentang kawasan Asia Tenggara dari sudut pandang pelayar abad 9 dan 10.
Baca SelengkapnyaJelang HUT ke-68, SYL Luncurkan Dua Buku
16 Maret 2023
Dua buku perjalanan tersebut berujudul "The SYL Way: The Miracle of Hardworking" dan "The SYL Way: I Love My Job".
Baca SelengkapnyaNU Cabang Tiongkok Luncurkan Buku, Tekankan Pentingnya Santri Belajar ke Cina
7 Februari 2023
Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Tiongkok meluncurkan buku bertajuk "Santri Indonesia di Tiongkok"
Baca SelengkapnyaWartawan Senior Tempo Arif Zulkifli Luncurkan Buku Jurnalisme di Luar Algoritma
28 Januari 2023
Buku itu dibuat, kata wartawan Tempo Arif Zulkifli, untuk mencoba memberikan insight dalam pemberitaan berbentuk reportase.
Baca SelengkapnyaRilis Buku Baru, Bamsoet Hargai Pentingnya Pertemanan
10 September 2022
Pertemanan dan membina jaringan menjadi kunci penting dalam perjalanan karier Bambang Soesatyo.
Baca SelengkapnyaKetua MPR RI Apresiasi Terbitnya Buku 'NKRI Harga Mati'
24 Agustus 2022
Merujuk aspek yuridis, gagasan negara kesatuan merupakan pengejawantahan rumusan sila ketiga Pancasila, yaitu Persatuan Indonesia
Baca SelengkapnyaPeluncuran Buku 'Anies Baswedan: Gagasan, Narasi, dan Karya', Penulis: Dia Pemimpin Otentik
15 Juli 2022
Anies Baswedan disebut sebagai pemimpin otentik dalam peluncuran buku 'Anies Baswedan: Gagasan, Narasi, dan Karya'.
Baca Selengkapnya