Pepeng semasa hidupnya saat menghadiri sebuah acara di ballroom hotel kepinski, Grand Indonesia, Jakarta. Jenazah di semayamkan di rumah duka di Komplek Bumi Pusaka Cinere, Depok. Dok. Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Depok - Tangis Utami Mariam Siti Aisyah, istri almarhum Ferrasta Soebardi alias Pepeng, tak terbendung. Suasana duka menyelimuti rumahnya di Perumahan Bumi Pusaka Cinere, Jalan Bumi IX Blok C95, Cinere, Depok, Jawa Barat, Rabu siang, 6 Mei 2015.
Pelukan satu demi satu pelayat merangkul Tami--sapaan Utami Mariam Siti Aisyah. Mereka menasihatinya agar dia dan anggota keluarganya yang ditinggal almarhum tabah dan ikhlas. Begitu pula sahabat dan tetangga almarhum yang mendatangi rumah itu untuk menyampaikan ungkapan dukacita.
Begitu tiba di rumah duka, jenazah Pepeng segera dimandikan dan disalatkan. Bekas penyiar radio itu akan dikebumikan di tempat pemakaman di kawasan Bumi Serpong Damai pada Rabu sore ini. Dia akan dimakamkan di dekat makam ibundanya. Pepeng meninggal hari ini sekitar pukul 10.00 di Rumah Sakit Puri Cinere, Depok.
Sudah sepuluh tahun ini Pepeng menderita sakit komplikasi. Salah seorang pelawak yang datang ke rumah duka untuk melayat, Kubil, mengatakan Pepeng adalah komedian yang luar biasa. "Meski sakit di tempat tidur, dia tetap berkarya. Sepuluh tahun tahun eksis berkarya," ujarnya.
Menurut Tami, Pepeng merupakan pelawak elegan. "Allah lebih sayang kepada Mas Pepeng. Beliau 'nyubit' orang tapi enggak sakit. Itu yang tidak dimiliki komedian lain," katanya. Maksud Tami, kritik Pepeng terhadap seseorang di pentas lawak tidak membuat yang dikritik marah.