Sejumlah tenda pendaki Gunung Rinjani berada di Pelawangan Sembalun, Lombok Timur, NTB. ANTARA/Eka Fitriani
BISNIS.COM, Jakarta - Pemandangan Gunung Rinjani tak hanya memberikan pemandangan, tapi juga ternyata bisa mempertemukan cinta. Hal itulah yang menjadi cerita dalam film baru Romeo+Rinjani.
Fajar Bustomi sebagai sutradara film itu mengatakan Gunung Rinjani menyajikan pemandangan yang indah. Selain itu, film tentang kisah cinta Romeo, yang diperankan Deva Mahendra, ini mendapat dukungan dari pemerintah setempat serta berbiaya rendah.
"Enggak seribet di Jakarta. Kalau di Jakarta kan susah, cost-nya juga," ujarnya saat konferensi pers di Epicentrum, Jakarta, Selasa, 21 April 2015.
Film itu memiliki nilai tambah tersendiri karena mengambil latar di ketinggian 3.726 meter di atas permukaan laut. Selain itu, film ini bisa membantu menyebarkan keindahan alam di Nusa Tenggara Barat. Pasalnya, masih banyak film bergenre drama yang menggunakan pemandangan negara-negara asing sebagai latarnya.
"Rinjani, gunung di Indonesia yang view-nya indah," katanya.
Ketangguhan Rinjani pun menjadi media penyampai pesan bahwa kaum muda tak boleh takut berkomitmen dan melangkah ke tahap hubungan yang lebih serius yaitu pernikahan.
Melalui film ini, digambarkan bagaimana ketakutan untuk menjalin hubungan dalam ikatan pernikahan bisa luntur. Kebahagiaan, tutur dia, tak begitu saja memudar setelah melewati masa pernikahan.
"Film Romeo+Rinjani ingin menceritakan jangan takut sama pernikahan," tuturnya.
Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.
