Zayn Malik dari boyband One Direction, menulis cuitan #Free Palestine di Twitternya. Tak lama kemudian, ia menerima balasan kecaman dan ancaman pembunuhan dari sejumlah orang di Twitternya. Dave J Hogan/Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Zayn Malik menyatakan keluar dari boyband One Direction. Kabar ini memicu kekecewaan pada Directioners -nama fan One Direction.
Directioners menganggap Perrie Edwards-lah yang memberi pengaruh atas keputusan Zayn agar keluar dari One Direction. Perrie Edwards dinilai mirip Yoko Ono, janda mendiang John Lennon. Keputusan Zayn dinilai sama dengan keputusan Lennon yang hengkang dari The Beatles, demi Yoko Ono.
"Perrie adalah Yoko Ono versi modern. Aku tidak percaya ini," tulis salah satu penggemar seperti dilansir Dailymail, Jumat, 27 Maret 2015. "Apakah Perrie telah berhasil membuat Zayn memilih karier atau dirinya? Ini tidak adil," cuit yang lain.
Zayn Malik mengumumkan pengunduran dirinya dari One Direction pada Rabu, 25 Maret 2015. Zayn menulis sebuah pernyataan yang dimuat di MailOnline.
"Hidup saya dengan One Direction telah lebih dari yang saya bayangkan. Tapi setelah lima tahun, aku merasa sekarang waktu yang tepat bagi saya untuk meninggalkan band," begitu pernyataan Zayn.
"Saya minta maaf kepada semua fan jika saya membiarkan siapa pun kecewa, tapi aku harus melakukan apa yang kurasa benar".
Sebelumnya, foto Zayn Malik dengan Lauren Richardson tersebar di Internet. Zayn terlihat memeluk Lauren dari belakang. Foto ini yang kemudian menjadi pemicu kecemburuan Perrie Edwards, tunangan Zayn Malik.
