Eko Supriyanto Akan Tur Dunia Cry Jailolo
Editor
Evieta Fadjar Pusporini
Minggu, 7 Desember 2014 19:52 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Koreografer tari Eko Supriyanto akan melakukan tur dunia ke berbagai negara, membawa tarian Cry Jailolo mulai Januari 2015.
Tujuh penari yang dibawa langsung dari Halmahera, Maluku Utara ini merupakan seleksi Eko dari 350 penari. Mereka akan tur ke Australia, Jepang, New Zealand, Eropa dan rencananya juga melakukan pentas di New York dan Washington DC, Amerika Serikat.
Para penari itu adalah Veyndi Dangsa, Gretsia Yobel Yunga, Gerry Geraldo Bela, Fernandito Wangelaha, Geri Krisdianto, Noveldi Bontenan, Budiawan Saputra Riring.
Tari yang pernah ditampilkan dalam Indonesian Dance Festival 2014 di Gedung Kesenian Jakarta ini diiringi music karya composer Setyawan Jayantoro dan dramaturgi Arco Renz. Kisah tentang pesona Jailolo di Maluku Utara yang surga di bawah lautnya diusik oleh aksi pengeboman nelayan.(Baca : Menteri Pariwisata Puji Tarian Eko Supriyanto )
Kekuatan ritmis tari ada pada kaki yang memerlukan pendalaman gerakan setiap hari yang harus dikuasai para penari.
“Kami akan tampil di Tokyo International Festival Mart di Jepang, juga di Auckland Festival, Wellington Festival, di Adelaide, Sidney dan Brisbane Festival,” kata Eko di acara Kolaborasi Asyiik 2014 di Restoran Lumbung Desa, Jakarta Selatan, pada 4 Desember 2014.
Eko mengatakan, mereka juga akan tampil di Frankfurt Book Fair, juga di beberapa teater di Eropa seperti di Belgia dan Swiss. “Rencananya kami juga akan tampil di New York dan Washington DC, Amerika Serikat,” katanya.
EVIETA FADJAR
Berita Terpopuler
Ini Daftar Pemenang FFI 2014
Empat Kebijakan Jokowi untuk Industri Kreatif
Jokowi Tonton 3 Film Indonesia Ini Sejak 2013
Tabula Rasa Jadi Kuda Hitam di FFI 2014