Warga Brayut Ketagihan Jazz karena Ngayogjazz  

Reporter

Sabtu, 22 November 2014 03:51 WIB

Musisi Jazz, Jerry Pellegrino tampil dalam ajang Ngayogjazz 2013 di desa wisata Sidoakur, kecamatan Godean, Sleman, Yogyakarta, (16/11). Penonton tetap antusias untuk menonton ajang tahunan ini walau di guyur hujan deras. TEMPO/Suryo Wibowo.

TEMPO.CO , Yogyakarta: Pentas musik jazz tahunan Ngayogjazz 2014 kembali digelar di Desa Wisata Brayut, Pendowoharjo, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu, 22 November 2014. Desa ini menjadi tuan rumah pagelaran musik jazz untuk kedua kalinya.

Hampir seluruh penduduk Desa Wisata Brayut sibuk menyiapkan tempat untuk pertunjukan itu. Mereka ikut menata panggung, tempat parkir, jalan, hingga warung-warung dadakan untuk pengunjung. Tokoh masyarakat desa wisata Brayut Budi Utomo mengatakan sebelum mengenal Ngayogjazz, penduduk Brayut menganggap jazz sebagai musik yang asing dan liriknya sulit dipahami. (Baca juga: Beda Ngayogjazz dengan Java Jazz )

Selain itu, mereka juga berpandangan jazz hanya dinikmati kalangan menengah ke atas yang berduit. “Kini mereka ketagihan dengan musik jazz yang menyatu dengan semua kalangan,” kata Budi dalam jumpa pers Ngayogjazz 2014 di Cafe Momento Yogyakarta, Kamis, 20 November 2014. (Baca juga: Syaharani dan Dewa Budjana Ramaikan Ngayogjazz )

Budi mencontohkan penduduk Brayut yang kegandrungan musik jazz, saking menikmati musik jazz, warga Brayut sempat berburu cakram padat yang berisi musik jazz musikus Syaharani yang kala itu tampil memikat pada tahun 2012. (Baca juga: Di Pentas Jazz Ini, Ada Penonton Pakai Sarung )

Desa Wisata Brayut selama ini menjadi tempat berlangsungnya kegiatan skala nasional maupun internasional. Desa ini kerap menjadi lokasi syuting film, tempat festival film Asia, dan forum internasional Asia. Brayut aktif menggelar kegiatan seni tradisional seperti gamelan. (Baca juga: Dosen UIN: Ngayogjazz Seperti Pengajian Egaliter )

Ngayogjazz tahun ini berjudul "Tung Tak Tung Jazz", yakni bebunyian yang dilisankan menggambarkan kegembiraan. Tung Tak Tung Jazz merupakan rangkaian bebunyian dari alat musik tradisional, satu di antaranya gendang. Alat musik ini biasanya diperdengarkan sebagai intro untuk mengawali sebuah acara. “Ngayogjazz menjadi awal untuk regenerasi musisi jazz Indonesia,” kata tim kreatif Ngayogjazz 2014 Aji Wartono Aji.

Panggung Nyayogjazz pertama digelar tahun 2007. Inilah panggung jazz terbesar di tanah air setelah Java Jazz. Bedanya, Java Jazz digelar di tempat mewah dengan tiket mahal. Ngayogjazz setiap tahun digelar di tempat yang menyatu dengan permukiman penduduk.

SHINTA MAHARANI

Berita lain:
Kejutan yang Bikin Risma Plong
Aburizal: Koalisi Prabowo Pastikan Interpelasi BBM
Cara Unik Menteri Amran Bantu Petani





Berita terkait

8 Kampus Swasta yang Menyediakan Beasiswa Pakai Skor UTBK SNBT

3 menit lalu

8 Kampus Swasta yang Menyediakan Beasiswa Pakai Skor UTBK SNBT

Gagal UTBK SNBT 2024? Manfaatkan skor UTBK di kampus swasta berikut ini.

Baca Selengkapnya

PPP Soal Arsul Sani Tangani Sengketa Pileg: Siapa yang Melarang?

13 menit lalu

PPP Soal Arsul Sani Tangani Sengketa Pileg: Siapa yang Melarang?

PPP tidak memiliki urusan apa pun dengan hakim MK Arsul Sani dalam gugatan Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

19 menit lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Tinggi Peminat, Lokasi Konser Radwimps Pindah dari BCIS Ancol ke JCC Senayan

19 menit lalu

Tinggi Peminat, Lokasi Konser Radwimps Pindah dari BCIS Ancol ke JCC Senayan

Untuk mengakomodasi permintaan besar penggemar, lokasi konser Radwimps pindah ke Jakarta Convention Center (JCC), Senayan.

Baca Selengkapnya

Dampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan KK Terdampak

19 menit lalu

Dampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan KK Terdampak

Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih terus memantau dampak gempa di wilayah tersebut.

Baca Selengkapnya

Duel Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Waspadai Transisi Cepat Tim Serigala Putih

27 menit lalu

Duel Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Waspadai Transisi Cepat Tim Serigala Putih

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan akan tersaji pada semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa pada Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia vs Uzbekistan, Shin Tae-yong Percaya Diri Bawa Skuad Garuda ke Olimpiade Paris 2024

42 menit lalu

Indonesia vs Uzbekistan, Shin Tae-yong Percaya Diri Bawa Skuad Garuda ke Olimpiade Paris 2024

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan akan tersaji pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024. Shin Tae-yong mengaku tak alami tekanan. Mengapa?

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Promo Gajian di Sejumlah Merchant Makanan, 11 Kereta Dihentikan saat Gempa Garut

45 menit lalu

Terkini Bisnis: Promo Gajian di Sejumlah Merchant Makanan, 11 Kereta Dihentikan saat Gempa Garut

Sejumlah merchant makanan menawarkan ragam promo di pekan terakhir April 2024.

Baca Selengkapnya

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

1 jam lalu

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

Ketua PBNU mengatakan kehadiran Prabowo dan Gibran ada konteks khusus.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

1 jam lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya