Nadine Chandrawinata dipotret untuk edisi lima tahun terbitnya majalah yang beredar di bandara Internasonal Soekarno Hatta.Tempo/Rully Kesuma
TEMPO.CO, Jakarta - Bagi aktris Nadine Chandrawinata, bertamasya tak sekadar hobi, tapi sudah menjadi bagian hidup yang wajib dijalani. Karena dari setiap perjalanan yang dilewati, banyak pelajaran berharga yang didapat Nadine.
"Bagi saya, travelling tidak sekadar berlibur. Travelling merupakan hal untuk introspeksi, untuk mengenal diri sendiri, perbedaan, budaya, dan tentunya menjadi sebuah pelajaran hidup," kata Nadine saat ditemui di kawasan SCBD, Ahad, 16 November 2014.
Menurut Nadine, yang terpenting dalam sebuah perjalanan adalah rencana. Rencana itu tak harus sempurna, yang penting mencakup alokasi dana dan tujuan. Untuk lokasi, Nadine lebih suka datang ke tempat yang belum populer dan jarang dikunjungi wisatawan. (Baca: Nadine Chandrawinata, Inspirasi Perempuan Bajo)
Nah, sebelum menentukan destinasi wisata, Nadine biasanya mengubek-ubek informasi di Internet, dan bertanya ke koleganya. "Dalam travelling, jangan malu untuk bertanya. Itu akan membuka jalan kita untuk mendapatkan pengalaman yang baru," ujar mantan Puteri Indonesia itu. (Baca: Nadine Pilih Satu dari 500 Wangi)
Nadine sendiri selalu berupaya berwisata tiap bulan sekali. Impiannya saat ini adalah pergi ke Nabire, Papua, dan menjalani pemotretan di dalam laut. Nadine tak keberatan jika harus melewati sederet ritual, seperti kebanyakan wisatawan di sana, demi mendapat pengalaman foto di bawah laut Nabire.
