Robin Williams Tewas, Militan ISIS Ikut Sedih  

Reporter

Rabu, 13 Agustus 2014 09:44 WIB

Bunga dan lilin diletakkan di bintang Walk of Fame milik komedian Robin Williams di Hollywood, Los Angeles, 11 Agustus 2014. Williams, aktor brilian meninggal pada Senin lalu diduga karena bunuh diri. AP/Kevork Djansezian

TEMPO.CO, Bagdad – Kematian aktor Robin Williams menyita perhatian dunia. Sejumlah ucapan belasungkawa membanjiri media sosial sebagai ungkapan kehilangan atas aktor yang bermain dalam film Jumanji tersebut. (Baca: Begini Robin Williams Saat Pertama Ditemukan)

Bahkan, menurut laporan Daily Mail, Selasa, 12 Agustus 2014, para anggota militan Negara Islam yang dulu dikenal sebagai Negara Islam Irak dan Suriah juga turut mengungkapkan rasa sedihnya lewat akun Twitter mereka. (Baca: Kenangan Terakhir Robin Williams di Instagram)

Salah satunya adalah Abdullah yang memiliki akun @Mujahid4life. Secara terbuka ia menuliskan kecintaannya pada sang aktor lewat film Jumanji. “Film yang bagus. Kesukaan waktu kecil,” tulis Abdullah.

Cuit ini kemudian ditanggapi oleh militan lain yang menggunakan nama Ibn Fulaan. “Setuju. Aku punya videonya,” ujar Fulaan.

Perbincangan Abdullah dan Fulaan banyak mendapat tanggapan para pengguna Twitter lainnya. Mereka seakan tidak percaya bahwa para militan, yang selama ini dikenal kejam, juga menyukai Robin Williams dan tak segan membicarakannya secara terbuka. (Baca: ISIS Kubur Hidup-hidup Anak dan Perempuan Yazidi)

Hal ini kemudian ditanggapi oleh militan lainnya dengan nama Omar Shinshani. “Kami juga manusia seperti kalian. Mengapa kami tidak boleh menyukai film tersebut (Jumanji)?”

ANINGTIAS JATMIKA | DAILY MAIL

Terpopuler:
Lima Peran Robin Williams yang Tak Terlupakan
Pesohor Hollywood yang Tewas Akibat Depresi
Cuitan Selebriti tentang Kematian Robin Williams




















Advertising
Advertising

Berita terkait

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

15 jam lalu

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

Penyair Joko Pinurbo meninggal pada usia 61 tahun karena sakit.

Baca Selengkapnya

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

1 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

20 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

21 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

29 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

30 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

32 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

32 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

32 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

33 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya