Pelawak Mamiek Sempat Dirawat di Tiga Rumah Sakit
Editor
Stefanus Teguh Edi Pramono
Senin, 4 Agustus 2014 11:30 WIB
TEMPO.CO, Ngawi - Pelawak Mamiek Prakoso ternyata sempat tiga kali dirawat di rumah sakit sebelum akhirnya meninggal pada Ahad, 3 Agustus 2014. "Pertama di rumah sakit Ngawi, RS Mardi Lestari di Sragen, dan RS Brayat Minulya di Solo," kata Shuma Pradana, anak kandung Mamiek, Senin, 4 Agustus 2014. (Baca: Komedian Mamiek Meninggal)
Menurut Shuma, ayahnya menderita sakit maag akut dan gangguan liver. Mamiek dirawat selama dua hari di Ngawi sejak dua hari sebelum Lebaran. Ia sempat pulang ke rumah pada Lebaran pertama. Namun, baru dua hari di rumah, Mamiek kembali mengeluh sakit perut dan minta supaya dirawat di rumah sakit di Solo. (Baca: Mamiek Srimulat Akan Dimakamkan di Ngawi)
Dalam perjalanan dari Ngawi ke Solo, kata Shuma, sakit Mamiek makin parah sehingga ia dibawa ke Rumah Sakit Mardi Lestari di Sragen. "Di rumah sakit Sragen tidak lama," ujar Shuma. (Baca:Mamiek Dikubur di Samping Makam Ibunda)
Setelah agak membaik, Mamiek dibawa ke Solo untuk kembali mendapatkan perawatan medis. Namun ternyata sakit Mamiek tidak bisa disembuhkan. Ia meninggal Ahad sore kemarin.
Rencananya, jenazah Mamiek Prakoso akan dimakamkan di samping makam Hajah Umiyati, ibu kandungnya, di pemakaman umum Dusun Sidowayah, Desa Jenggrik, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. "Insya Allah jam 1 siang akan dimakamkan di samping makam ibu," kata Didi Kempot, artis campursari yang juga adik almarhum Mamiek.
Menurut Didi, sebelum meninggal Mamiek berpesan supaya dimakamkan di sana. "Kemarin saat masih di rumah sakit dia bilang ingin pulang ke Ngawi," ujarnya. Karena itu, pihak keluarga sepakat memakamkan Mamiek di Ngawi. Mamiek mengembuskan nafas terakhir pada Ahad sore, 3 Agustus 2014 di Rumah Sakit Brayat Minulya, Solo.
NOFIKA DIAN NUGROHO
Terpopuler
NasDem Sepakat Jabatan Menteri Bukan Petinggi Partai
Gaya Asyik Polisi di Jembatan Comal
Bagaimana ISIS Masuk Indonesia?