TEMPO.CO,Jakarta - Kabar The Raid 2: Berandal dicekal di Malaysia cukup santer diperbincangkan. Namun sampai saat ini belum ada yang mengemukakan alasan pencekalan tersebut.
Beredar kabar bahwa pencekalan dilakukan lantaran film The Raid 2 mengandung kekerasan. Namun, bagi Lembaga Survei Film Indonesia, film laga tersebut layak ditonton.
"The Raid 2: Berandal layak ditonton untuk kalangan dewasa dan bisa ditayangkan di bioskop," kata Akhlis Suryapati, anggota Lembaga Sensor Film, kepada Tempo, Rabu, 2 April 2014.
Anggota LSF ini mengatakan The Raid 2 telah mengalami banyak pemotongan. Ada banyak adegan kekerasan yang dipotong. "Seperti film pertama, film kedua ini banyak pemotongan, misalnya adengan menyayat orang dengan menggunakan cutter," kata Akhlis.(Baca :TheRaid Dilarang Tayang di Malaysia )
Namun ada pembiaran terhadap beberapa umpatan pemain yang terkesan kasar. "Ada beberapa pertimbangan umpatan tidak dipotong. Ini menyangkut makna film. Biasanya yang mengumpat sedang emosi dan yang diumpat adalah tokoh yang memang jahat," kata Akhlis.
Meski begitu, LSF akan tetap memantau pemutaran film ini. "Kami tetap memantau, namun sampai saat ini, tidak ada pengaduan soal film ini," lanjut Akhlis. Pihak Malaysia pun belum mengeluarkan pernyataan resmi soal film ini. "Soal pencekalan, mereka mungkin punya penilaian lain," kata Akhlis.
