Menilik Sejarah Djawa Tempo Doeloe Lewat Kartu Pos  

Reporter

Selasa, 1 April 2014 10:57 WIB

Ilustrasi buku. Sxc.hu

TEMPO.CO, Solo - Banyak cara untuk mempelajari sejarah kebudayaan sebuah daerah. Pria kelahiran Belanda, Olivier Johannes Raap, mencoba mengintip sejarah budaya Jawa menggunakan foto di lembaran kartu pos kuno. Dia merangkumnya dalam sebuah buku berjudul Soeka-Doeka di Djawa Tempo Doeloe.

Buku yang ditulisnya selama empat bulan itu bergenre sejarah. Namun, Raap mencoba menyajikannya sebagai sebuah bacaan ringan. "Buku ini dapat menjadi teman minum kopi," kata dia dalam bedah bukunya yang digelar di Bentara Budaya Balai Soedjatmoko Solo, Senin malam, 31 Maret 2014.

Raap menyajikan ratusan repro kartu pos berusia seabad dalam buku keduanya itu. Semuanya berlatar di daerah Jawa, seperti Jakarta, Solo, Yogyakarta hingga Surabaya. Foto dalam kartu pos itu merekam renik peristiwa sejarah yang terkadang luput dari perhatian, seperti pakaian, perhiasan, permainan tradisional hingga proses pemakaman.

Raap menyebut bahwa bukunya itu tidak sekadar menelusuri sejarah kebudayaan di Pulau Jawa. "Buku ini juga menceritakan sejarah fotografi hingga perkembangan teknik di dunia percetakan," kata dia.

Salah satu pemerhati sejarah dari Solo, Heri Priyatmoko, menyebut bahwa Raap masih terkesan kurang yakin dengan sejumlah tulisannya dalam buku tersebut. Menurut dia, kesan itu terlihat dari seringnya penggunaan "mungkin" dan "barangkali" dalam buku itu. "Hal ini cukup mengganggu pembaca karena penulisan sejarah harus melalui riset yang kuat," ujarnya.

Buku berjudul Soeka-Doeka di Djawa Tempo Doeloe tersebut merupakan buku kedua yang ditulis oleh Raap. Sebelumnya, dia juga pernah menulis buku berjudul Pekerdja di Djawa Tempo Doeloe, yang menceritakan jenis-jenis pekerjaan masyarakat di Jawa pada masa lampau. Kedua buku itu sama-sama bersumber dari penafsiran terhadap kartu pos kuno.




AHMAD RAFIQ




Terpopuler
MH370 Terkuak Jika Kotak Hitam Tersambung Satelit
Ditemukan Obyek Oranye, Paling Mengerucut ke MH370
Putin Ingin 'Hidupkan' Kembali Uni Soviet
Australia Buat Aturan Baru Pencarian MH370

Berita terkait

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

1 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Situs Sejarah Hingga Museum Jadi Favorit Wisatawan di Festival Musim Semi Cina

18 Februari 2024

Situs Sejarah Hingga Museum Jadi Favorit Wisatawan di Festival Musim Semi Cina

Liburan Festival Musim Semi atau Tahun Baru Imlek berlangsung meriah di Cina. Wisatawan penuhi libur 8 hari itu ke berbagai destinasi wisata menarik.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Temukan Ribuan Artefak pada Awal Periode Islam

6 Februari 2024

Arab Saudi Temukan Ribuan Artefak pada Awal Periode Islam

Di antara temuan arkeologi itu adalah artefak-artefak dari Masjid Usman bin Affan pada abad ke 7 hingga ke 8 sebelum masehi

Baca Selengkapnya

Optimis Ganjar-Mahfud Kuasai Suara, Sekjen PDIP: Keduanya Berpihak Sejarah yang Benar

14 Januari 2024

Optimis Ganjar-Mahfud Kuasai Suara, Sekjen PDIP: Keduanya Berpihak Sejarah yang Benar

Mengingat pentingnya sejarah itu, Hasto mengungkap pesan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Lokasi Tragedi Situjuah di Sumatra Barat, Ada Peringatan Khusus Setiap Januari

12 Januari 2024

Berkunjung ke Lokasi Tragedi Situjuah di Sumatra Barat, Ada Peringatan Khusus Setiap Januari

Sampai saat ini tragedi Situjuah masih dikenang masyarakat Nagari Situjuah Batua Sumatra Barat. Ada pengibaran bendera sebulan penuh dan ziarah makam

Baca Selengkapnya

Bernalar Berdaya di SMAN 91 Jakarta: Membangun Generasi Muda dengan Pemikiran Cerdas dan Literasi

11 Januari 2024

Bernalar Berdaya di SMAN 91 Jakarta: Membangun Generasi Muda dengan Pemikiran Cerdas dan Literasi

Kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan generasi muda terhadap literasi digital dan sejarah.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Kenapa Tahun Baru Jatuh Pada 1 Januari, Ada Sejarahnya

26 Desember 2023

Ini Alasan Kenapa Tahun Baru Jatuh Pada 1 Januari, Ada Sejarahnya

Januari ditetapkan sebagai awal tahun baru melalui sejarah yang panjang. Berikut ini alasan kenapa tahun baru jatuh pada 1 Januari.

Baca Selengkapnya

Sejarah Hari Ibu 22 Desember, Berawal dari Sumpah Pemuda

22 Desember 2023

Sejarah Hari Ibu 22 Desember, Berawal dari Sumpah Pemuda

Sejarah Hari Ibu 22 Desember berawal dari Kongres Pemuda Indonesia pada 28 Oktober 1928 hingga mencetuskan para perempuan untuk menyatukan diri.

Baca Selengkapnya

Inilah 3 Alasan Persib Bandung Ubah Hari Lahir Klub

22 Desember 2023

Inilah 3 Alasan Persib Bandung Ubah Hari Lahir Klub

Berikut adalah alasan Persib Bandung mengubah tanggal lahirnya menjadi 5 Januari 1919.

Baca Selengkapnya

6 Hal Seru yang Bisa Dilakukan di Hanoi Vietnam, Menjelajah Danau dan Mencicipi Kopi Telur

26 November 2023

6 Hal Seru yang Bisa Dilakukan di Hanoi Vietnam, Menjelajah Danau dan Mencicipi Kopi Telur

Berlayarlah di sepanjang Teluk Halong atau lakukan perjalanan sehari ke Provinsi Ninh Binh untuk menjelajahi gua selama berkunjung ke Hanoi Vietnam.

Baca Selengkapnya