Istri Fathanah, Sefti: Saya Harus Move On  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Jumat, 21 Maret 2014 15:44 WIB

Istri terpidana kasus korupsi impor daging sapi Ahmad Fathanah, Septi Sanustika, berpose di depan wartawan seusai menjenguk suaminya di rumah tahanan (rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta (20 Maret 2014). Sefti kali ini mengubah penampilannya dengan tidak memakai kerudung. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Depok - Istri muda Ahmad Fathanah, Sefti Sanustika mengatakan tak bisa terus-menerus larut dalam kemelut kasus yang membelit suaminya. Kini Fathanah mendekam di tahanan KPK karena divonis 14 tahun penjara lantaran terlibat suap impor daging sapi.

Tak ada Fathanah di sisinya membuat Sefti harus berjuang sendiri memenuhi kebutuhan hidup dan buah hatinya yang masih bayi. Soalnya, kasus hukum yang menimpa Fathanah membuat Sefti tidak bisa berharap banyak pada suaminya. "Saya terpaksa bekerja, berjuang sendiri, survive," ujar Sefti, Kamis malam, 20 Maret 2014. "Saya move on dari segala keterpurukan."

Menurut Sefti, berjuang untuk memenuhi kebutuhan sendiri dan anaknya yang belum genap berusia 1 tahun adalah ibadah. Karena itu, dia percaya akan selalu dibukakan pintu rezeki. Jika tidak untuk dia, rezeki itu untuk anaknya. "Bekerja juga ibadah, apalagi untuk menghidupi anak," ujarnya. (Baca: Lepas Jilbab, Istri Fathanah: Bukan Soal Job)

Sefti bersyukur, di balik keterpurukan keluarganya, dirinya masih diberi rezeki. "Namanya rezeki anak itu tak usah khawatir, ada aja," katanya. Dia yakin, selama terus bersyukur, rezeki itu akan bertambah.

Saat ini Sefti masih aktif bernyanyi dan syuting. Hal itu dilakukannya setiap hari, baik acara televisi maupun radio. "Kalau nyanyi kebanyakan on air, di dalam maupun di luar kota," ujarnya.

Soal Fathanah, Sefti mengaku mendapat dukungan penuh. "Tentunya (dukungan) kepada hal positif saja, selama itu bekerja," katanya. Soalnya, Fathanah tidak bisa berbuat banyak karena berada di dalam tahanan. "Kalau suami sih pasrah, doakan saya tetap pada kewajiban dan koridor sebagai seorang istri." (Baca: Fathanah Setujui Sefti Lepas Jilbab, Asal...)

ILHAM TIRTA

Topik terhangat:
Kampanye 2014 | Jokowi Nyapres | Malaysia Airlines | Pemilu 2014 | Kasus Century


Berita terpopuler lainnya:
Terkait Asap, Gubernur Riau Bentak Kapolres
Facebook Buka Kantor di Indonesia
CNN: Kuala Lumpur di Indonesia


Berita terkait

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

3 jam lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

4 jam lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

10 jam lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

13 jam lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

1 hari lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

1 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

1 hari lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

1 hari lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

1 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

1 hari lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya