Maia Estianty (Kiri) menjadi Duta Anti KDRT. ANTARA/Teresia May
TEMPO.CO, Jakarta - Menjadi seorang 'single parent' adalah suatu pilihan yang harus dijalani penyanyi, Maia Estianty. Semenjak perceraiannya dengan Ahmad Dhani, September 2008, Ahmad Al Gazali, El Jalaluddin Rumi, dan Al Ahmad Abdul Qodir Jaelani memang diberikan hak untuk bebas memilih mau tinggal bersama ayahnya atau ibunya.
"Hak asuh kan ada di anak-anak. Terserah mereka mau kemana. Tapi biasanya Weekend mereka di rumah aku, dan hari biasa di rumah Mas Dhani," ujar Maiasaat ditemui di Kawasan Epicentrum Kuningan, Selasa, 4 Februari 2014.
Bagi Maia, menjadi 'single parent' pun terdapat nilai positif dan negatifnya. "Semu seperti ujian, pasti berimbang ada baik dan buruk.
Semua harus dikembalikan ke Allah SWT. Buat saya kalau terikat materi pasti akan stress. Kalau tidak terikat duniawi ya nggak akan stress. Jadi saya menyerahkan ke Allah SWT apa pun masalahnya."
Sebelumnya, Maia menggugat cerai Dhani ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 16 November 2007. Pengadilan Agama Jakarta Selatan mengabulkan gugatan cerai tersebut pada 23 September 2008. (Baca juga: Maia Menolak Jadi Caleg)
