TEMPO.CO, Jakarta - Hubungan Nia Daniati dan suaminya, Farhat Abbas, telah lama memanas. Bahkan kabarnya Nia pernah menggugat cerai Farhat pada 2007, tapi gugatan ini tak pernah ada kelanjutannya. Gugatan terbaru Nia dilayangkan pada 27 Januari 2014. Namun saat ini keduanya masih tinggal dalam satu rumah.
Menurut pengacara Nia, Susanti Agustina, Farhat tetap tinggal di rumah yang berada di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, itu meski jarang berkomunikasi dengan Nia. "Mereka masih satu rumah. Mas Farhat masih pulang ke rumah, tapi memang kalau ke rumah tidak pernah bertemu dengan Mbak Nia. Jadinya, ya, memang tidak ada komunikasi lagi," ujar Susanti.
Kabarnya hubungan keduanya memanas lantaran dipicu oleh kelakuan Farhat, yakni kerap pergi dengan beberapa wanita. Farhat bahkan dikabarkan tengah dekat dengan juru bicaranya, Regina. "Kalau Mas Farhat pulang hanya ambil baju, lalu dia pergi lagi. Atau, dia menyuruh asistennya untuk ambil baju," kata Susanti.
Namun Susanti menyanggah kabar bahwa ada kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) Nia-Farhat . Menurut kabar yang beredar, Farhat pernah menjedotkan kepala Nia ke tembok. Bahkan Nia pernah melakukan visum dan melaporkan Farhat ke polisi, tapi laporan tersebut hilang di tengah jalan. "Kalau KDRT enggak, yah. Kalau berantem saja paling omongannya Mas Farhat kasar," ujar Susanti.
16 Parpol Gagal Jadi Peserta Pemilu 2024: Partai Besutan Farhat Abbas hingga Cucu Soeharto
16 Agustus 2022
16 Parpol Gagal Jadi Peserta Pemilu 2024: Partai Besutan Farhat Abbas hingga Cucu Soeharto
Sebanyak 16 partai gagal menjadi calon peserta Pemilu 2024, karena dokumen pendaftaran mereka dinyatakan tidak lengkap hingga akhir masa pendaftaran pada 14 Agustus 2022.