Cerita Masa Kecil Ahok di Bangka Belitung  

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Minggu, 15 September 2013 09:41 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok keluar dari rumahnya yang sederhana di Jakarta Utara, Rabu (21/11). Lewat jendela mobil dinasnya, Ahok menyapa semua orang yang dilewatinya. Warga sekitar kebanyakan tidak menyapanya dengan panggilan "pak", melainkan "Hok". TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Belitung - Sudah lewat setahun sejak terakhir kali Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama pulang ke kampung halamannya di Gantong, Belitung Timur. Terakhir kali dia pulang adalah setelah putaran kedua Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Akhir pekan ini, pria yang pernah menjabat sebagai Bupati Belitung Timur itu berkesempatan mengunjungi rumah masa kecilnya bersama wartawan. "Hari ini enggak ada berita wakil gubernur ya, saya jadi tour guide saja," katanya sambil tertawa, Sabtu, 14 September 2013.

Dengan semringah, dia menceritakan berbagai pengalaman masa kecilnya di Kecamatan Gantong, Belitung Timur. Basuki mengaku, saat muda dia senang naik sepeda motor dengan kawannya. Dia bahkan sempat hampir kecelakaan akibat kebut-kebutan. Untuk menyalurkan hobinya itu, dia ingin ikut kejuaraan motorcross di Belitung. "Tapi ibu saya enggak mau tanda-tangan surat izin ikut motorcross, malah berpesan supaya saya tidak naik motor," katanya.

Selain itu, dia juga mengaku tak terlalu senang jalan-jalan. "Saya lebih suka nongkrong di hutan, bau hutan itu enak sekali," ujar dia. Selain itu, banyak burung yang berkeliaran di hutan. Akan tetapi, dahulu masih banyak babi hutan yang berkeliaran di sana. "Yang penting kalau dikejar kita larinya harus belok-belok, soalnya dia cuma bisa lari lurus," kata Ahok tertawa.

Ahok juga kerap main ke Kota Manggar yang bisa ditempuh sekitar 45 menit dengan mobil. Dia dan saudara-saudaranya suka membantu menjaga apotek milik ibunya. Tetapi ada juga alasan lain mengapa mereka suka main ke kota. "Gadis di kota terkenal lebih cantik-cantik daripada di Gantong," ujar Ahok.

Pria yang suka bicara blakblakan ini menceritakan hingga lulus SMP dia kerap memancing ikan di sungai. Namun, di Belitung masih banyak buaya berkeliaran. "Jauh-jauh dari tempat yang dikerumuni lalat, itu biasanya ada buaya sedang buka mulut," celoteh Ahok.

Dia juga memberi tahu cara mendeteksi adanya buaya ketika main di kali. Buaya, kata dia, bisa berenang tanpa meninggalkan riak di air. "Jadi, kalau ada yg terlihat seperti kayu bergerak, tetapi airnya tetap tenang, harus cepat-cepat lari karena itu buaya," ujar dia.

ANGGRITA DESYANI

Berita Lain:
Ahmad Dhani Bersyukur Keluarga Korban Ikhlas
MNC: Miss Uzbekistan Sah Mewakili Negaranya
Sherina Munaf Dongkrak Penjualan Jam Asal Jepang







Berita terkait

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

9 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

3 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

3 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

6 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

7 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

10 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

12 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

41 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

41 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

56 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya