Waljinah dan Indra Utami Tamsir. foto: Yul Adriansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Alunan langgam keroncong Jawa memecah keheningan malam di Golden Ballroom Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu lalu. Hiburan itu tersaji lewat alunan senandung berlirik bahasa Jawa yang dibawakan oleh Indra Utami Tamsir, 39 tahun.
Waldjinah datang ke acara ini dengan iringan kursi roda. Usia yang kian menggerus telah membuatnya tak lagi selincah seperti dekade 1960-an. Walau kesehatan menurun, semangat peraih Lifetime Achievement musik keroncong dalam Anugerah Musik Indonesia 2013 ini tak pernah surut.
Hal itu ia perlihatkan ketika Indra Utami mengajaknya untuk bernyanyi. Seketika saja ia bisa berdiri dan bernyanyi bersama saat tembang Jangkrik Genggong dilantunkan dengan iringan orkes Pesona yang dipimpin oleh Koko Tole.
Semangat Waldjinah langsung menjalar. Ia senang karena ada generasi pelanjut yang bersedia melestarikan keroncong sebagai budaya bangsa. ''Suarane edan, masih ting. Seneng aku,'' kata Waldjinah memuji Indra Utami usai bernyanyi bersama.
Waldjinah mengaku masih menerima tawaran manggung. "Pada 15 Agustus lalu, saya dapat undangan dari Suriname, memeriahkan 123 tahun orang Jawa di sana," kata Waldjinah yang rela tak berlebaran di Solo karena undangan ini.
Mus Mulyadi juga tampil menyanyi. ''Saya senang bisa bernyanyi dengan dua maestro keroncong. Apalagi Bu Waldjinah ini adalah inspirasi saya sejak lama,'' kata Indra Utami. ''Saya juga senang karena konser semacam ini di hotel berbintang lima sangat jarang digelar. Perlu sering ditampilkan, karena keroncong seperti tenggelam. Semoga ini membuat keroncong bisa kembali terangkat,'' kata Mus, yang memuji Indra Utami memiliki artikulasi suara dan karakter bagus untuk penyanyi keroncong.
Pementasan dibuka dengan tembang Penganten Agung. Lagu ini menjadi salah satu karya dari debut album Indra Utami. Album ini sempat masuk ke dalam nominasi album terbaik AMI Awards 2012.
Menurut Indra Utami, ''Saya sengaja mengambil konsepnya seperti acara pengantenan semacam ini. Prosesi ini menjadi gimmick bagi konser ini,'' katanya.
Hadir sejumlah tamu seperti Dewi Motik Pramon dan Hendardji Supanji bersama keluarga.