Guruh Sukarno Putra saat memberikan keterangan kepada wartawan tentang pertunjukan seni yang bertajuk Sri Mimpi Indonesia di FX Lifestyle, Jakarta (21/8). TEMPO/Nurdiansah
TEMPO.CO, Jakarta - Guruh Soekarno Putra (GSP) selalu menyertakan nuansa Indonesia yang kental setiap berkarya. Dalam waktu dekat putra bungsu Presiden pertama Indonesia ini akan menggelar sebuah pementasan yang memadukan musik dan tari.
Cinta, menjadi sebuah landasan dari sebuah pementasan yang akan digelar oleh Kinarya GSP bersama Djarum Bhakti Budaya. Pementasan bertajuk Sri Mimpi Indonesia ini akan mencampurkan seni musik dengan tarian dalam konsep semi teatrikal.
"Pagelaran ini merupakan rangkaian lagu-lagu ciptaan saya pribadi yang dalam pementasannya kelak akan ada nyanyian lagu yang diiringi tarian ataupun lagu yang mengiringi tarian," kata Guruh saat ditemui di FX Senayan, Rabu 21 Agustus 2013.
Pembuatan pementasan ini pun rupanya didasari dari kegelisahan yang dirasakan oleh seorang Guruh Soekarno Putra terhadap kondisi bangsa yang menurutnya carut-marut ditambah dengan kondisi pemuda yang kehilangan identitasnya.
"Saya makin melihat anak-anak muda Indonesia makin kehilangan idealismenya dalam segala hal. Salah satunya saja dalam berbahasa. Mereka lebih mengagungkan bahasa Inggris dibandingkan bahasa Indonesia," ujarnya.
Maka melalui pagelaran yang akan dipentaskan pada 1 September 2013 di Plenary Hall, Jakarta Convention Centre ini Guruh ingin kembali menunjukkan kebanggaan terhadap tanah air melalui karya seni. Setidaknya hal tersebut terlihat dari pemilihan judulnya. "Sri itu adalah sebuah nama yang menunjukkan sesuatu yang mengandung optimisme, kegemilangan, dan kejayaan," kata Guruh.
Terdapat tiga buah babak dalam pementasan ini seperti Cinta Buaya, Cinta Kasih Manusia, dan Cinta Tanah Air Indonesia. ketiganya dibagi berdasarkan warna lagu-lagu ciptaan dirinya sepanjang berkarir di dunia seni. "Ada sekitar 21 lagu yang akan dimainkan nanti," ungkapnya.
Melalui pementasan ini Guruh hanya memiliki beberapa harapan sederhana. Pertama ia ingin penonton dapat menikmati dan bisa merasa senang serta bahagia, lalu selanjutnya, ada yang terbuka kesadarannya bahwa bangsa ini masih ada yang berkarya cipta. "Bukan saya saja.Masih banyak yang perlu dapat perhatian pemerintah," paparnya tegas.
Hal tersebut juga disampaikan senada dengan harapan Yessy Haryanda, selaku produser dalam pementasan Sri Mimpi Indonesia ini, "kami punya semangat untuk ditularkan. Agar muncul rasa dan keinginan untuk mencintai seni dan budaya negeri ini," katanya.
Pementasan ini pun akan turut diramaikan oleh penyanyi-penyanyi ternama seperti Titi DJ, B3, Sita Nursanti, Haikal Baron, Gabriel Harvianto, Ichsan Akbar, Nino Gracia, dan Ary Kirana.
Tersedia enam buah jenis tiket untuk menyaksikan pementasan dengan kisaran biaya dari Rp 350.000-Rp 2.000.000. Pementasan ini akan berlangsung dipentaskan sebanyak dua kali yaitu pada pukul 16.00 dan pukul 20.00 WIB.
3 Hari Menghidupkan Nostalgia Lintas Melawai 1980-an, Dimotori Helmy Yahya dan Denny Malik
25 Juli 2023
3 Hari Menghidupkan Nostalgia Lintas Melawai 1980-an, Dimotori Helmy Yahya dan Denny Malik
Suasana 1980-1990 akan dihadirkan kembali dalam acara Lintas Melawai yang dilangsungkan di kawasan Blok M. Namun sebelum kembali ke era tersebut, simak terlebih dahulu tren Lintas Melawai.
