Shae selalu memperkenalkan diri sebagai "Bule Kampung". Ia pun tak malu melakukan hal-hal "kampungan" atau hal gila yang kerap membuat teman-temannya geleng kepala meyaksikan tingkahnya. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Wanita cukup sering diidentikkan dengan kegiatan berbelanja. Tak heran, karena hampir setiap wanita akan langsung, tanpa pikir panjang membeli suatu barang ketika ia menyukainya. Hal itu pun berlaku walau niat awalnya wanita itu pergi ke tempat belanja hanya untuk window shopping.
Namun hal itu tidak berlaku bagi penyanyi Shae. Pemilik nama asli Sheryl Gething ini mengatakan dirinya adalah gadis yang cukup sulit berbelanja. Ia tidak gampang tergoda ketika sekali melihat barang yang bagus di suatu tempat belanja.
Menurutnya, ia harus sangat menyukai barang itu, sebelum membelinya. "Aku harus jatuh cinta dulu dengan barang itu," katanya kepada Tempo Selasa Lalu di sebuah restoran di kawasan Kemang, Jakarta.
Ia bercerita, pernah suatu kali, ia melihat sebuah baju ketika ia sedang melakukan window shopping. Harga baju itu sekitar Rp 250 ribu, dan ia mengaku punya uang saat itu. Namun ia tidak membelinya. "Aku kalau suka ya suka aja. Itu beda dengan jatuh cinta," katanya.
Jatuh cinta maksudnya, baju itu harus ia bawa tidur dahulu. "Aku harus bawa tidur dulu. Masih mau nggak nie besok?" katanya. Akhirnya baju itu benar-benar dia diamkan selama satu bulan di toko. Setelah terbayang hingga terbawa mimpi, barulah ia akan memutuskan membeli gaun itu. "Pas mau beli, baru berdoa. Pliis, masih ada itu barang. Pliis," katanya bertingkah mengharapkan keajaiban.
